Anak Saleh yang Mengecewakan Ibunya

NAMANYA Diyab. Dia salah satu pemuda dari Bani Israil yang rajin beribadah dan tampan. Ia dikenal sebagai sosok yang saleh. Diyab selalu menghiasi ibadah-ibadah wajibnya dengan ibadah-ibadah sunah. Waktunya ia habiskan dengan beribadah dan memuji Allah Swt.

Anak Saleh yang Mengecewakan Ibunya

NAMANYA Diyab. Dia salah satu pemuda dari Bani Israil yang rajin beribadah dan tampan. Ia dikenal sebagai sosok yang saleh. Diyab selalu menghiasi ibadah-ibadah wajibnya dengan ibadah-ibadah sunah. Waktunya ia habiskan dengan beribadah dan memuji Allah Swt.

Pernah suatu hari ibunda Diyab berkunjung ke rumahnya. "Diyab, di mana kamu Nak? Ada Ibu di sini. Kemari temui Ibu," serunya.

Di dalam rumahnya Diyab baru saja memulai salat. Ia pun jadi bimbang. Apakah ia harus meneruskan salatnya atau memenuhi panggilan ibunya. Diyab kemudian memilih untuk meneruskan salatnya.

Hal ini terulang keesokkan harinya saat Diyab sedang menjalankan salat Dzuhur. Ibunya yang datang dan kembali memanggil-manggilnya tidak dihiraukannya. Diyab tetap meyakini bahwa mengutamakan panggilan Allah Swt adalah yang terpenting.

Di luar ibunda Diyab sangat sedih. Ia sungguh merindukan putranya tersebut. Di lain waktu saat kembali datang, hal tersebut kembali terulang. Ibunda Diyab pun sangat sedih, serta merasa sakit hati dan kecewa. Sang ibu lalu berkata, "Ya Allah, Ya Rabb berilah pelajaran kepada Diyab. Aku sungguh terluka karena putraku tersebut tidak memenuhi panggilanku."

Keesokan harinya, penduduk Bani Israel heboh karena sesuatu. Tiba-tiba saja ada seorang pelacur yang mengaku telah melahirkan seorang bayi dari hasil hubungannya dengan Diyab. Orang-orang berbondong menuju rumah Diyab untuk menangkap dan menghancurkan tempat Diyab beribadah.

"Apa yang membuat kalian bertindak seperti ini?" tanyanya pada mereka.

Halaman :


Editor : JakaPermana