Regional

Garut Minim Pendonor Darah, Begini Harapan Wabup Helmi 

Wabup Garut Helmi Budiman merasa prihatin dengan masih kecilnya angka keikutsertaan warga di Kabupaten Garut dalam mendonorkan darahnya demi aksi kemanusiaan./Zainul Mukhtar

INILAHKORAN, Garut-Wabup Garut Helmi Budiman merasa prihatin dengan masih kecilnya angka keikutsertaan warga di Kabupaten Garut dalam mendonorkan darahnya demi aksi kemanusiaan.

Padahal selain menolong orang lain, mendonorkan darah secara rutin itu justeru bisa membuat kesehatan pendonornya terjaga.

Dari sekitar 2.628.723 jiwa penduduk Kabupaten Garut saat ini, hanya sekitar satu persen di antaranya menjadi pendonor darah.

Baca Juga : Diduga Aniaya Wartawan, Pejabat Pemkab Karawang Serang Balik Dengan Laporan Penyebaran Berita Bohong

"Sekitar 20.000 labu (darah dihasilkan) dari dua juta masyarakat Garut.

Ini berarti hanya sekitar satu persen masyarakat Garut yang mendonorkan darahnya," kata Helmi saat meninjau kegiatan donor darah digelar Palang Merah Indonesia (PMI) Ranting Kecamatan Tarogong Kidul di SMAN 1 Garut Jalan Merdeka Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut, Rabu (28/9/2022).

Helmi yang juga Ketua PMI Cabang Garut itu berharap ketikutsertaan warga Garut menjadi pendonor darah meningkat menjadi tiga persen. Atau, ada sekitar 60.000 orang secara rutin mendonorkan darahnya untuk ketersediaan darah di Garut.

Baca Juga : Bupati  Cirebon Minta Masyarakat Pantau Progres Pembangunan

Karenanya, Helmi menghimbau masyarakat untuk selalu hidup sehat serta  menyehatkan orang lain melalui donor darah secara rutin.

Halaman :

Editor : JakaPermana