GDK XL Axiata Bantu 220 Sekolah di Pantura Akses Internet Cepat

PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus menyalurkan donasi akses internet cepat Gerakan Donasi Kuota (GDK) ke berbagai daerah dengan menyasar lebih banyak sekolah di Indonesia. XL Axiata kembali menyalurkan bantuan kepada ratusan sekolah setingkat SMA/SMK di sepanjang pantai utara (Pantura) dari Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur pada pekan ini. 

GDK XL Axiata Bantu 220 Sekolah di Pantura Akses Internet Cepat
istimewa

INILAH, Surabaya - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) terus menyalurkan donasi akses internet cepat Gerakan Donasi Kuota (GDK) ke berbagai daerah dengan menyasar lebih banyak sekolah di Indonesia. XL Axiata kembali menyalurkan bantuan kepada ratusan sekolah setingkat SMA/SMK di sepanjang pantai utara (Pantura) dari Jawa Barat, Jawa Tengah, hingga Jawa Timur pada pekan ini. 

Total, ada 220 sekolah yang menerima donasi ini yang penyerahannya dilakukan berbarengan dengan rangkaian "Bersama Bangun Negeri Employee Volunteering Program” di sepanjang pekan ini di Cirebon, Semarang, Surabaya, dan Bangkalan.

Direktur Corp Strategy & Bussiness Development XL Axiata Abhijit Navalekar mengatakan, fasilitas akses internet cepat sangat dibutuhkan dunia pendidikan. Terutama, sekolah-sekolah di semua tingkatan, baik di perkotaan maupun di pelosok-pelosok daerah. 

"Sekarang, semakin banyak materi pelajaran dan juga metode pengajaran yang  membutuhkan sarana pendukung akses internet. Untuk itu, pada 2019 ini secara bertahap kami bisa lebih banyak lagi menyalurkan program donasi akses ke internet cepat untuk sekolah-sekolah di seluruh Indonesia seiring dengan semakin luasnya jangkauan layanan data berkualitas kami, terutama 4G LTE," kata Abhijit, Jumat (26/4/2019).

Menurutnya, manajemen XL Axiata menyerahkan donasi kepada sekolah-sekolah yang berada di sejumlah kota/kabupaten di Pulau Jawa. Bantuan itu diserahkan kepada 24 sekolah di Kota Surabaya, 15 sekolah (Kabupaten Bangkalan), 61 sekolah (Pamekasan, Sumenep dan Sampang), 20 sekolah (Kota Cirebon), 30 sekolah (Kota Pekalongan), 20 sekolah (Kota Tegal), 20 sekolah (Kabupaten Kendal), 10 sekolah (Kota Semarang), dan 20 sekolah (Kabupaten Kudus). Rangkaian penyerahan donasi dilangsungkan di Surabaya.
 
Penyerahan donasi di sepanjang Pantura ini berbarengan dengan acara touring mengendarai motor yang diikuti tidak kurang dari 40 karyawan XL Axiata, termasuk jajaran manajemen. Berangkat dari Jakarta, mereka singgah untuk menyerahkan donasi GDK di Cirebon, Semarang, Surabaya, dan Madura. Total ada 220 sekolah yang mendapatkan fasilitas akses internet cepat dari XL Axiata dalam rangkaian touring ini.
 
Sementara itu, sejak diluncurkan pada Agustus 2017 lalu program GDK telah menyalurkan fasilitas akses internet cepat ke tidak kurang dari 1.500 sekolah di lebih dari 110 kota/kabupaten yang berada di 21 provinsi. Lebih dari 400 ribu siswa telah mendapatkan manfaat dari program donasi ini, termasuk mereka yang bersekolah di pelosok daerah. 

Tahun ini, XL Axiata berharap bisa terus memperluas jangkauan donasi hingga mencapai 2.000 sekolah. Selain itu, XL Axiata juga mulai menyalurkan donasi untuk komunitas pendidikan yang dikelola masyarakat.
 
Saat ini, di XL Axiata tersedia sebanyak sekitar lebih dari 1.260 TB kuota yang siap didonasikan. Kuota ini antara lain dialokasikan oleh XL Axiata berdasarkan pembelian kuota Xtra Combo oleh pelanggan.  Jadi, setiap transaksi pembelian kuota Xtra Combo oleh pelanggan, maka XL Axiata akan mengalokasikan kuota data sebesar 25 MB untuk program donasi kuota, termasuk dalam harga paket dan PPn. Kuota data yang sudah terkumpul sebanyak itu akan didonasikan di sepanjang tahun ini. Selain itu, pelanggan juga bisa secara mandiri mendonasikan kuota data miliknya melalui UMB *123*888#.
 
GDK memfasilitasi sebagian besar sekolah yang berada di dalam area jangkauan layanan data miliknya, baik 3G maupun 4G LTE. Mekanisme penyaluran kuota donasi akan dilakukan dengan menyertakan perangkat mobile broadband atau router XL Home sehingga bisa dibagikan secara simultan ke 32 perangkat smartphone atau laptop yang digunakan para siswa dan pengajar. 

Termasuk, dalam paket donasi ini adalah akses internet selama 1 tahun sejak diberikan. Mekanisme ini sekaligus untuk memastikan donasi bisa dimanfaatkan secara efektif dan kolektif, selain juga penerapan sistem pengawasan yang tertuang dalam perjanjian antara XL Axiata dengan setiap sekolah penerima donasi.


Editor : Doni Ramdhani