Gerhana Matahari Total Bakal Terjadi pada 20 April 2023, Observatorium Bosscha Produksi 4.000 Kacamata Khusus 

Observatorium Bosscha mengumumkan pada Kamis 20 April 2023 nanti hampir seluruh wilayah Indonesia bakal terjadi fenomena alam yang menakjubkan yakni gerhana matahari total.

Gerhana Matahari Total Bakal Terjadi pada 20 April 2023, Observatorium Bosscha Produksi 4.000 Kacamata Khusus 
Juru Bicara Observatorium Bosscha Yatny Yulianty mengatakan, fenomena alam gerhana matahari total pada 20 April 2023 itu bisa disaksikan mereka yang berada di jalur sempit memanjang ini bakal membentang melewati Gugusan Pulau Barat Daya di Laut Banda yang meliputi Pulau Kisar, Provinsi Maluku; Batumerah, Pulau Damar; area Tanjung Batukasang, Pulau Watubela; Pulau Manawoka; Pulau Karas, Provinsi Papua Barat; area Teluk Cendrawasih yang melewati Pulau Mois Waar dan Kabupaten Biak. (agus satia nega

Pasalnya, paparan cahaya matahari bisa merusak retina tanpa disadari. Menurutnya, kerusakan retina itu berupa penglihatan kabur dengan rentan waktu 1 jam sampai 1 minggu, sementara risiko paling buruk bisa menyebabkan kerusakan permanen hingga kebutaan.

"Kacamata ini memang harus disiapkan secara khusus karena cahaya matahari intensitasnya tinggi sekali dan bisa merusak lapisan retina yang berisi syaraf sensitif," terangnya.

Dia mengungkapkan, masyarakat di wilayah yang dilintasi gerhana matahari total bisa menikmati secara langsung fenomena tersebut. 

Baca Juga : Pemkot Bandung Akan Limpahkan Aset Jalan ke Pemprov Jabar

Kendati demikian, untuk masyarakat di wilayah gerhana matahari sebagian akan lebih berbahaya jika menyaksikan tanpa alat pengaman seperti kacamata khusus ini.

"Bisa sangat berbahaya melihat langsung saat gerhana sebagian dan pada saat piringan matahari mulai muncul ketika fase total telah selesai. Jadi jangan melihat langsung ke arah matahari tanpa alat pengaman," tuturnya.*** (agus satia negara)

Baca Juga : Tiga Pekan, 14 Tersangka Kasus Narkoba Diringkus Polres Cimahi

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani