Harga Bitcoin Naik Kembali ke Level US$40.000

Harga Bitcoin kembali ke level US$40.000 atau sekitar Rp570 jutaan untuk pertama kalinya dalam satu bulan terakhir. Salah satu penyebabnya adalah Elon Musk telah menyatakan Tesla akan kembali menerima pembayaran Bitcoin.

Harga Bitcoin Naik Kembali ke Level US$40.000

Jones mengaku saat ini sudah memiliki Bitcoin dari total 1-2 persen asetnya. Menurutnya, dia akan menambah Bitcoin menjadi 5 persen total asetnya jika kebijakan The Fed akan mengarah kepada inflasi yang lebih lama lagi.

Oscar menanggapi bahwa Jones adalah orang yang mempercayai Bitcoin sebagai nilai lindung inflasi yang baik. Dia telah mengumumkan hal tersebut pada tahun 2020 lalu. Kemudian, harga Bitcoin meningkat drastis semenjak itu.

"Bitcoin sudah terbukti menjadi nilai lindung inflasi yang baik. Paul Tudor Jones ingin menambah jumlah Bitcoin miliknya, jika kebijakan The Fed akan mengarah kepada inflasi yang lebih lama lagi," katanya.

Pernyataan tersebut, sambung Oscar, juga bisa berdampak kepada high demand Bitcoin di masa mendatang. Langkah ini kemungkinan akan dilakukan oleh banyak perusahaan atau ditiru oleh orang-orang, nantinya.

Menurut dia, inovasi dan transformasi Bitcoin seperti ini akan bertambah lagi di masa mendatang. Karena Bitcoin adalah salah satu teknologi blockchain yang terus berkembang dan menghadirkan banyak inovasi untuk menjadi lebih efisien, pintar, transparan dan lebih aman.

"Harapannya blockchain dan aset kripto akan dapat hadir lebih dekat dalam keseharian kita dan dapat menjadi solusi yang yang baik dalam kehidupan kita. Khususnya, soal finansial," tutup Oscar. (inilah.com)

Halaman :


Editor : JakaPermana