Jabar-DKI Jakarta Jalin Kerja Sama di Bidang Pangan dan UMKM

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengatakan, kesepakatan bersama antara Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang dan Pemda Provinsi DKI Jakarta dapat mendorong pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19 di sektor ketahanan pangan dan UMKM. 

Jabar-DKI Jakarta Jalin Kerja Sama di Bidang Pangan dan UMKM
istimewa

“Kita punya banyak hal yang DKI Jakarta butuhkan. Sehingga ini mengawali sebuah proses panjang berkelanjutan dari kerja sama tadi,” tuturnya. 

Kang Emil pun mengatakan, ada sejumlah potensi kerja sama lainnya antara Jabar dan DKI Jakarta yang memang sudah memiliki kedekatan sejak dulu. 

“Dalam prosesi ini tidak hanya seremoni, tadi saya makan pagi dengan Pak Anies, makan tahu Sumedang luar biasa, membicarakan tentang potensi kerja sama ke depan dari Jabar dan DKI yang punya sejarah panjang dari zaman kerajaan dulu sampai sekarang,” katanya.

Baca Juga : Penambahan Kasus Positif Covid-19 di Jabar Lebih dari 1000 dalam Sepekan

“Sehingga Insyaallah dengan sering komunikasi, kata kolaborasi ini akan menjadi kenyataan. Bukan lagi kompetisi antarwilayah tapi kolaborasi antarwilayah,” imbuhnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menuturkan, kerja sama tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Jabar dan DKI Jakarta, terutama petani di Jabar. 
 
“Insyaallah petani akan mendapatkan peningkatan kesejahteraan sehingga mereka bisa merasakan jasa besarnya dalam menyuplai pangan di Indonesia dibalas dengan harga gabah lebih tinggi sebagai apresiasi,” tuturnya. 

“Kami yang tinggal di perkotaan memiliki utang budi kepada para petani. Balas budi kepada mereka mengapresiasi dengan membeli gabah lebih tinggi,” tambahnya.

Anies menjelaskan, dalam kerja sama tersebut, DKI Jakarta menjadi offtaker. Menurutnya, kebutuhan pangan di perkotaan, termasuk DKI Jakarta, sangat besar dan bergantung pada hasil produksi pertanian di Jabar. 


Editor : JakaPermana