Kolaborasi XL Axiata dan Huawei Gandakan Kapasitas Jaringan

INILAHKORAN, Bandung - Kolaborasi Huawei dan XL Axiata kini menerapkan green ICT untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas jaringan hingga 2,9 kali. 

Direktur Teknologi & Chief Teknologi Officer PT XL Axiata Tbk I Gede Darmayusa mengatakan, bersama Huawei pihaknya terus mengeksplorasi dan menerapkan lebih banyak terobosan teknologi untuk membangun kapasitas jaringan berkualitas tinggi.

Dia menuturkan, melonjaknya trafik data di jaringan XL Axiata Tbk harus diimbangi dengan kapasitas jaringan yang relatif memadai. Langkah kolaboratif bersama Huawei itu dilakukan untuk mempertahankan standar layanan yang tinggi dan pengalaman yang mulus bagi pengguna. 

Baca Juga : Telkom Jabar Hadirkan Mori untuk Pemasangan IndiHome di 4 Wilayah 

Guna memperbesar kapasitas jaringan tersebut, XL Axiata berkolaborasi dengan Huawei mengimplementasikan teknologi terbaru FDD Smart 8T8R. Hasil serangkaian uji coba yang telah dilakukan menunjukkan peningkatkan kualitas dan kapasitas jaringan hingga 2,9 kali. Penerapan teknologi ini sekaligus mengimplementasikan green information and communication technology (ICT).

“Bersama Huawei, kami memang terus mengeksplorasi dan menerapkan lebih banyak terobosan teknologi untuk membangun jaringan berkualitas tinggi. Teknologi FDD Smart 8T8R ini, selain dapat meningkatkan efisiensi spektrum untuk mencapai peningkatan throughput pengguna hingga sebesar 2,9 kali terhadap teknologi 4T4R, juga bisa membantu mengurangi konsumsi daya hingga 26% serta memperbesar efisiensi spektrum pada jaringan, sehingga membantu mengurangi beban operasional jaringan,” kata Gede, Rabu 28 September 2022.

Menurutnya, saat ini XL Axiata telah mengimplementasikan jaringan FDD Smart 8T8R di lebih dari 700 BTS 4G di berbagai wilayah di Indonesia. Penerapan teknologi tersebut akan dilakukan dengan berfokus pada area dengan trafik penggunaan layanan data dan internet yang tinggi, seperti di lingkungan padat penduduk, perkantoran, tempat wisata, hingga pusat perbelanjaan. 

Baca Juga : FOTO: Wuling New Cortez Experience

Selain itu, strategi itu pun diakuinya berguna untuk menjaga kualitas layanan di pusat layanan transportasi seperti bandara, pelabuhan dan terminal, atau juga di tempat penyelenggaraan event besar yang berpotensi terjadi lonjakan trafik.