Tertangkap Sudah! Persib Tutup Akses Nonton Oknum Suporter yang Menyalakan Flare di GBLA Seumur Hidup

Persib berhasil menangkap satu dari dua oknum suporter yang menyalakan flare saat laga Persib vs Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), 11 Januari 2023.

Tertangkap Sudah! Persib Tutup Akses Nonton Oknum Suporter yang Menyalakan Flare di GBLA Seumur Hidup
Persib menutup akses oknum suporter yang menyalakan flare, Agi Nurpadilah, pemuda asal Bandung berusia 22 tahun untuk membeli tiket dan memblokir akunnya seumur hidup. (dok)

INILAHKORAN, Bandung - Persib berhasil menangkap satu dari dua oknum suporter yang menyalakan flare saat laga Persib vs Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), 11 Januari 2023.

Dengan berat hati, oknum suporter yang menyalakan flare yang diketahui bernama Agi Nurpadilah tersebut diberikan sanksi tegas. Dia tidak boleh menyaksikan pertandingan Persib secara langsung di stadion. 

Tak hanya itu, Persib juga menutup akses oknum suporter yang menyalakan flare asal Bandung berusia 22 tahun itu untuk membeli tiket dan memblokir akunnya seumur hidup. 

Baca Juga : Duh, Persib Terancam Sanksi Usai Mainkan Rachmat Irianto di Babak Kedua Saat Melawan Madura United

Sanksi itu terpaksa diberikan Persib lantaran Agi Nurpadilah telah membuat tim ini mendapatkan denda dari Komisi Disiplin PSSI sebesar Rp120 juta. 

Dalam surat pernyataan yang ditandatanganinya, oknum suporter yang menyalakan flare tersebut mengaku bersalah atas perbuatan yang dilakukannya dan meminta maaf kepada Persib dan seluruh suporter, khususnya bobotoh yang merasa dirugikan oleh tindakannya.

"Saya tidak akan mengulangi perbuatan tersebut dan saya juga bersedia memohon maaf secara terbuka di media sosial," demikian pernyataannya.

Baca Juga : Persib Kalahkan Madura United, Henhen Herdiana Tak Mau Euforia

"Apabila di kemudian hari saya mengulangi perbuatan tersebut atau melanggar pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi hukum sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia," tambahnya.*** (muhammad ginanjar)


Editor : Doni Ramdhani