Dinsos Jabar Prediksi Fungsional Panti ODGJ Sumedang di Akhir 2024

INILAHKORAN, Bandung - Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat Andrie Kustria Wardana memprediksi, fungsional Panti Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) yang dibangun di Kabupaten Sumedang, baru dapat dilakukan di akhir 2024.

Andrie menerangkan, saat ini sejatinya pembangunan tahap 1 Panti ODGJ yang memakan biaya Rp15 miliar tersebut telah rampung. Hanya saja masih ada beberapa kekurangan infrastruktur pelengkap yang masih akan dibangun.

Maka dari itu kata Andrie, kemungkinan fungsional bangunan tahap 1 baru bisa dilakukan pada akhir 2024 mendatang.

Baca Juga : Bappeda Jabar: Usulan RPJPD 2025-2045 Masih Terbuka Hingga Juni

"Tahap 1 sudah. Tapi memang belum fungsional, karena baru bangunan utama. Baru wisma putra dan putri, terus poliklinik. Baru intinya. Tahun ini baru proses e-catalog penambahan selasar, kelengkapan segala macam. Minimal tahun ini ada soft launching. Akhir tahun," ujarnya saat dihubungi INILAH, Kamis 25 April 2024.

Pada bangunan tahap 1 lanjut dia, mampu menampung sekitar 80 ODGJ. Dia berharap, di 2025 kelak anggaran tambahan untuk pembangunan dapat terealisasi guna merampungkan Panti ODGJ Sumedang tersebut.

Sebab diakuinya kehadiran Panti ODGJ Sumedang sangat penting, untuk melayani pasien. Khususnya yang terlantar, karena dapat membahayakan keselamatan mereka.

Baca Juga : Persiapan MTQ Tingkat Provinsi Jawa Barat di Kabupaten Bekasi Capai 70 Persen

"Secara kapasitas, tahap 1 ini 80 klien. 40 laki-laki dan 40 perempuan. Kita harapkan 2025 aya anggaranna. Kita bisa bangun lagi wismanya. Harapannya nanti disana bisa menampung di atas 200 klien," tandasnya. (Yuliantono)