Masa Pengerjaan Proyek Jogging Trek Sempur Sudah Lewat, Kontraktor Kena Denda

INILAHKORAN, Bogor - Pembangunan Jogging Trek Lapangan Sempur ternyata mengalami kendala, sudah habis masa pengerjaannya sejak 28 November 2023, namun sampai saat ini masih dilakukan pembangunan di lokasi proyek yang menelan anggaran Rp2.454.736.834.

Diketahui, waktu untuk mengerjakan pembangunan adalah dimulai sejak 30 Agustus lalu. Atas keterlambatan yang terjadi, maka kontraktor yang melaksanakan pembangunan itu dikenai sanksi denda.

Hal tersebut diakui oleh Kepala Bidang Pengelolaan Keanekaragaman Hayati Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperumkim) Kota Bogor, Devi Librianti. Menurut Devie, ada sanksi denda yang diberikan atas keterlambatan itu. 

Baca Juga : Prof Tajuddin Sebut Perjalanan Demokrasi Indonesia Mahal, Sangat Disayangkan Melemah Saat ini

"Kami juga memberi waktu tambahan pengerjaan sekitar 15 hari. Untuk denda, dikenakan maksimal pengerjaan 15 hari adalah Rp36 juta lebih," ungkap Devie saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis 14 Desember 2023.

Devie melanjutkan, meski begitu, diketahui setelah ditutup selama lebih dari dua bulan, jogging trek Lapangan Sempur akhirnya akan kembali dibuka dan dapat digunakan oleh masyarakat, Minggu 17 Desember 2023. Saat ini hampir seluruh tahapan revitalisasi Lapangan Sempur telah rampung dan hanya menyisakan sedikit pekerjaan perapihan.

"Sekarang sedang finishing saja, seperti membersihkan sisa cat, membongkar spanduk penutup proyek, dan catatan-catatan lain yang disampaikam Wali Kota saat meninjau Lapangan Sempur kemarin," tuturnya.

Baca Juga : Bupati Iwan Setiawan Wisuda 350 hafiz Al-Quran di Kabupaten Bogor

Devi menegaskan, pembukaan kembali Lapangan Sempur akan ditandai dengan event perayaan 10 tahun Kota Bogor menjadi Bogor City of Runners. Pada event ini akan diselenggarakan kegiatan fun run sejauh 5 Kilometer. Event ini diprediksi akan dihadiri oleh 1000 orang.