Teratas Sebagai Calon Wali Kota Bandung Menurut Survei, Atalia Kamil Kaget
Atalia Praratya Ridwan Kamil mengaku kaget saat mengetahui dirinya menempati posisi teratas calon wali kota Bandung (Cawalkot) Bandung pada survei yang dilakukan Indonesian Politics Research & Consulting (IPRC).
INILAHKORAN, Bandung-Atalia Praratya Ridwan Kamil mengaku kaget saat mengetahui dirinya menempati posisi teratas calon wali kota Bandung (Cawalkot) Bandung pada survei yang dilakukan Indonesian Politics Research & Consulting (IPRC).
Kendati hanya survei, menurut Atalia Praratya, hal ini sebuah penghargaan bagi dirinya.
Diketahui, dalam survei tersebut menempatkan Atalia Praratya di posisi teratas yakni 18,8 persen.
"Justru saya juga baru tahu yah. Tentu yang pertama kaget dulu tentunya, dan mengucapkan terima kasih menurut saya ini sebuah penghargaan kepercayaan dari masyarakat," ujar Atalia Praratya Kamil, Senin (5/9/2022).
Namun istri dari Gubernur Jabar Ridwan Kamil ini belum dapat memikirkan lebih lanjut terkait kemungkinan dirinya maju atau tidak dalam Pilwalkot 2024 mendatang.
"Terutama karena saya seorang istri, seorang ibu, saya juga harus diskusikan," katanya.
Atalia mengaku, memang hobi melaksanakan kegiatan sosial di masyarakat. Dia sendiri tidak memikirkan yang telah dilakukannya selama ini berkaitan dengan mengincar jabatan atau posisi apapun.
"Saya mah ya seneng saja, kaya panggilan jiwa Jadi saya sih bergerak saja, melakukan banyak hal yang penting manfaatnya terasa oleh masyarakat," ungkapnya.
Disinggung apakah Ridwan Kamil sebagai suami dari Atalia mengetahui terkait hasil survei tersebut. Dia mengaku belum mendiskusikannya lebih jauh.
"Tadi mau saya kasih tahu, tapi dia lagi rapat, jadi saya belum sempet diskusi. Jadi saya belum tahu seperti apa, jadi aku harus ngobrol dulu sama Kang Emil," katanya.
Di keluarga sendiri, Atalia mengaku, sudah memiliki kesepakatan agar tidak ada dua matahari. Artinya, bilamana Ridwan Kamil maju, maka dirinya akan mendukung penuh.
"Saya enggak tahu kalau ternyata kebalikannya
Tapi kita lihat saja. Sebenarnya gini, saya meyakini semua itu karena takdir. Maka apapun yang kita lakukan, sebetulnya ada yang menentukan," katanya. (Riantonurdiansyah)
Baca Juga : Seragam SMA Digunakan Non Pelajar, Kadisdik Jabar: Jangan Kebablasan
