Hari Santri Nasional di Kabupaten Cirebon Bakal Diramaikan dengan PRC
Peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Cirebon bakal digelar pada 22 Oktober hingga 16 November 2023. Selama itu juga, pihak panitia dari PC NU setempat, menggelar Pekan Raya Cirebon (PRC) yang dipusatkan di Stadion Watubelah Sumber.
INILAHKORAN, Cirebon - Peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Cirebon bakal digelar pada 22 Oktober hingga 16 November 2023. Selama itu juga, pihak panitia dari PC NU setempat, menggelar Pekan Raya Cirebon (PRC) yang dipusatkan di Stadion Watubelah Sumber.
Ketua Tanfidziyah PC NU Kabupaten Cirebon KH Aziz Hakim Syaerozie menyampaikan, pihaknya bakal menggelar agenda tahunan yakni peringatan Hari Santri Nasional di Kabupaten Cirebon. Kali ini, kata dia, pihaknya mencoba melakukan kolaborasi bersama Pemda dan Kantor Kementerian Agama setempat.
Secara umum PC NU Kabupaten Cirebon, mengangkat isu central terkait Hari Santri Nasional di Kabupaten Cirebon tahun ini yakni dengan tema "Jihad Santri Harmoni Ekonomi". Pihaknya mencoba membangun agenda agenda HSN ini dengan cara melakukan kegiatan-kegiatan dengan mendorong adanya proses peningkatan ekonomi baik untuk warga nahdliyin khususunya dan masyarakat Kabupaten Cirebon secara umum.
Baca Juga : MPP Kabupaten Cirebon Masih Sepi, Para SKP Ogah Pindah Pelayanan?
"Disebut harmoni karena pada Hari Santri Nasional di Kabupaten Cirebon ini kita mencoba membabak satu gagasan yang secara prinsip kita akan mengadopsi yang selama ini sudah diterapkan bertahun-tahun di DKI Jakarta. Yakni Pekan Raya Cirebon, ini ke depan kita akan coba konsepnya yang selaras dengan yang ada di Jakarta yakni Pekan Raya Jakarta," ujar Kiai Aziz, saat jumpa pers di Gedung PCNU Kabupaten Cirebon, Senin 16 Oktober 2023.
Harapannya, dengan adanya PRC ini, ke depannya menjadi wahana konsolidasi bagi pelaku ekonomi dan sekaligus menjadi media promosi bagi pelaku-pelaku ekonomi. Terutama berbasis industri UMKM. Termasuk di dalamnya, melibatkan manufaktur-manufaktur yang ada di Kabupaten Cirebon.
"Apa pun kondisinya kita harus memulai. Sehingga ini bisa menjadi salah satu pilot project, ke depan bagaimana pemda bersama civil society, bisa mengembangkan konsep ekonomi yang lebih terintegrasi dan komprehensif lagi," ungkap Aziz.
Baca Juga : Cuaca Ekstrem Picu Penyakit, Kowarteg Gelar Cek Kesehatan Gratis Untuk Warga di Bekasi
Sementara itu, Ketua Panitia Hari Santri Nasional di Kabupaten Cirebon tahun 2023 KH Sangudi Muhammad menyampaikan banyak lagi kegiatan yang akan digelar selama 26 hari tersebut.
Halaman :
