Percayalah, Datangnya Musibah Tanda Akan Bahagia

SAHABATKU, musibah Itu manis. Ya Musibah itu manis, bila Anda ingat firman Allah Taala:

"Mungkin saja kalian benci sesuatu, padahal itu lebih baik bagi kalian." (QS. Albaqarah: 216)

"Mungkin saja kalian benci sesuatu, padahal Allah menjadikan banyak kebaikan padanya." (QS. An-Nisa: 19)

Baca Juga : Saudara Itu Menasihati Bukan Berbasa-basi

Memang musibah itu manis, bila Anda ingat sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam:

"Tidaklah musibah menimpa seorang muslim melainkan Allah hapuskan dengannya dosa-dosanya." (HR. Bukhari Muslim)

Memang, musibah itu manis ketika Anda sadar bahwa ternyata nikmat Allah yang Anda terima jauh lebih banyak dan jauh lebih sering daripada musibah yang menimpa. Percayalah, musibah itu manis ketika Anda semakin hari semakin banyak menemukan hikmah-hikmah di balik musibah tersebut.

Baca Juga : Covid-19 Makin Menjadi, Mari Lindungi Diri dengan Doa-doa Ini

Sadarlah, musibah itu hal biasa dan dialami oleh siapapun bahkan mungkin banyak orang di sekitar Anda mengalami musibah yang jauh lebih berat. Bergembiralah, bahwa ternyata datangnya musibah pertanda Anda akan bahagia, karena musibah tidak mungkin selamanya.