Piers Morgan Serang Messi Karena Dianggap Membiarkan Emi Martinez Menggendong 'Bayi Mbappe'

INILAHKORAN, Bandung - Piers Morgan kembali menyerang kapten Argentina Lionel Messi karena membiarkan Emiliano Martinez mengejek rekan setimnya di Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe selama parade kemenangan Piala Dunia 2022.

Messi dan Mbappe adalah dua pesepakbola terbaik dunia yang berbagi ruang ganti di PSG. Namun, mereka menjadi musuh ketika Argentina dan Prancis bertemu di final Piala Dunia 2022 pada Minggu, 18 Desember lalu.

Messi akhirnya menang saat La Albiceleste mengalahkan Prancis dan Mbappe melalui adu penalti. Dengan demikian, juara Amerika Selatan mengakhiri penantian selama 36 tahun mereka dengan memenangkan Piala Dunia 2022.

Skuat Albiceleste turun ke jalan Buenos Aires untuk merayakan kemenangan mereka dalam parade bus beratap terbuka pada Selasa, 20 Desember. Namun, Martinez menjadi berita utama karena alasan yang salah.

Kiper Aston Villa terlihat memegang boneka bayi dengan wajah Mbappe di atasnya selama parade. Perlu dicatat bahwa rekan setimnya di PSG, Messi, berdiri tepat di sampingnya.

Morgan hadir melalui media sosial untuk mempertanyakan pemenang Ballon d'Or tujuh kali karena membiarkan Martinez mempermalukan rekan setimnya di klub. 

"Mengapa Messi membiarkan Martinez mengejek & mempermalukan Mbappe seperti ini? Mereka rekan satu tim di PSG, sangat aneh & tidak anggun," kata Morgan.

Morgan yang dikenal dekat dengan Cristiano Ronaldo kerap membidik pemain Argentina itu selama Piala Dunia 2022.

Ia sendiri menjadi sasaran kritik dan olok-olokan setelah ia memfasilitasi wawancara kontroversial Ronaldo yang membuat sang pemain hengkang dari Manchester United.

Sementara itu, Messi dan Mbappe telah menjadi rekan setim sejak Messi bergabung dengan PSG dengan status bebas transfer tahun lalu. Sementara Mbappe telah ada di buku Parisian sejak musim panas 2017.

Duo penyerang ini telah memainkan 48 pertandingan di semua kompetisi selama mereka bersama Les Parisiens. Mereka bahkan telah bekerja sama untuk mencetak gol sebanyak 26 kali untuk klub.

Sementara mereka harus mengesampingkan kesetiaan mereka untuk Piala Dunia FIFA, mereka diharapkan segera kembali beraksi untuk PSG.

Masih harus dilihat apakah mereka dapat melupakan persaingan mereka dan membawa raksasa Ligue 1 untuk meraih kejayaan musim ini.

Ikon Argentina itu telah mencetak 12 gol dan memberikan 14 assist dalam 19 pertandingan untuk PSG musim ini. Superstar Prancis, di sisi lain, telah mencetak 19 gol dan mencatatkan lima assist dari 20 penampilan.***(Ridwan Firdaus)