Saham Jerman Turun Lagi, Indeks DAX 30 Berakhir Anjlok 1,36 Persen
Saham-saham Jerman berakhir turun tajam pada perdagangan Jumat (11/12/2020), memperpanjang kerugian untuk hari kedua berturut-turut.
INILAH, Frankfurt - Saham-saham Jerman berakhir turun tajam pada perdagangan Jumat (11/12/2020), memperpanjang kerugian untuk hari kedua berturut-turut, dengan acuan Indeks DAX 30 di Bursa Efek Frankfurt anjlok 1,36 persen atau 181,43 poin, menjadi menetap di 13.114,30 poin.
Indeks DAX 30 tergerus 0,33 persen atau 44,53 poin menjadi 13.295,73 poin pada Kamis (10/12/2020), setelah bertambah 0,47 persen atau 61,77 poin menjadi 13.340,26 poin pada Rabu (9/12/2020), dan menguat 0,06 persen atau 7,49 poin menjadi 13.278,49 poin pada Selasa (8/12/2020).
Dari 30 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen Indeks DAX 30, hanya empat saham yang berhasil mencatat keuntungan, sementara 26 saham lainnya mengalami kerugian.
Baca Juga : Bank Bjb jadi Finalis UPG Terbaik 2020 KPK
Deutsche Bank, perusahaan jasa keuangan dan perbankan terkemuka Jerman, mencatat kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya terperosok 3,18 persen.
Disusul oleh saham perusahaan asuransi dan jasa keuangan Allianz dan grup perusahaan energi E.ON, yang keduanya mencatat penurunan dalam persentase yang sama 3,02 persen.
Di sisi lain, perusahaan jasa pengiriman makanan daring multinasional Eropa Delivery Hero berhasil membukukan keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya menguat 1,11 persen.
Baca Juga : Sambut Wisatawan Global, Protokol Kesehatan dan Keselamatan Baru Sektor Pariwisata Diterapkan di Bali
Diikuti oleh saham perusahaan real estate Vonovia serta perusahaan pengembang perumahan Jerman Deutsche Wohnen, yang masing-masing naik, 0,74 persen dan 0,47 persen.
Halaman :
