11.450 Mahasiswa Baru UPI Ikuti Mokaku Daring

INILAH, Bandung - Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) menyelenggarakan kegiatan Masa Orientasi Kampus dan Kuliah Umum (Mokaku) 2021. Kegiatan yang digelar secara daring disiarkan dari TVUPI secara live pada 26-28 Agustus 2021. 

Rektor UPI M Solehuddin mengatakan, jumlah mahasiswa baru tahun ini terhitung sebanyak 11.450 orang. Terdiri dari mahasiswa yang diterima dari jalur SNMPTN sebanyak 2.551 orang, mahasiswa diterima dari jalur SBMPTN sebanyak 4.547 orang, mahasiswa diterima dari jalur seleksi mandiri sebanyak 2.806 orang, mahasiswa diterima dari jalur prestasi istimewa sebanyak 188 orang, mahasiswa diterima pada jenjang magister (S2) dan doktor (S3) Sekolah Pascasarjana (SPS) sebanyak 1.358 orang. 

"Kegiatan Mokaku ini ditujukan bagi seluruh mahasiswa baru pada jenjang pendidikan sarjana, diploma, magister dan doktor di UPI TA 2021/2022 pada berbagai jalur penerimaan," kata Solehuddin, Kamis (26/8/2021).

Baca Juga : Tinjau Vaksinasi Usia Remaja, Ini Pesan Oded

Dia menuturkan, kegiatan Mokaku merupakan rangkaian kegiatan awal bagi mahasiswa baru untuk mengenal lingkungan akademik dan kemahasiswaan di UPI. Pada kegiatan Mokaku juga disampaikan terkait sistem pembelajaran dan untuk mempercepat adaptasi dengan lingkungan yang baru dengan sistem daring pada masa pandemik Covid-19 serta era new normal di perguruan tinggi.

Secara umum, masa pengenalan ini sebagai media penyampaian informasi tentang profil dan kelembagaan perguruan tinggi, program akademik, program kemahasiswaan, sarana dan prasarana UPI. Secara khusus kegiatan ini merupakan pembinaan idealisme, menanamkan dan membina sikap cinta tanah air, kepedulian terhadap lingkungan perguruan tinggi di lingkungan UPI dalam rangka menciptakan generasi yang berkarakter jujur, cerdas, peduli, bertanggung jawab dan tangguh terhadap almamater.

"Harapan saya sih, belum sepenuhnya bisa diharapkan, tentu dalam beberapa waktu yang akan datang, kita akan memasuki suatu situasi new normal, oleh karena itu mudah-mudahan kita, baik dosen, mahasiswa bisa melakukan adaptasi terhadap situasi ini, tapi prinsipnya, UPI siap untuk melakukan perkuliahan, baik secara daring maupun luring, tapi sepenuhnya tergantung kepada izin tim Satgas Covid-19, kalau kita diizinkan, kita akan laksanakan, tapi kalau pun belum, kita menyesuaikan diri," papar Solehuddin.

Baca Juga : Oded Apresiasi Perjuangan Tenaga Pendidik Selama Pandemi

UPI menghadirkan narasumber Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim yang menyampaikan materi bertema Merdeka Belajar Kampus Mengajar & Pendidikan Era Society 5.0. (Okky Adiana)