Bantah Media Asing, TPM: Ba'asyir Bukan Dalang Bom Bali
Tim Pengacara Muslim (TPM) memprotes pemberitaan media asing yang menyebut Abu Bakar Ba'asyir sebagai otak bom Bali 1 dan bom Bali 2.
INILAH, Jakarta - Tim Pengacara Muslim (TPM) memprotes pemberitaan media asing yang menyebut Abu Bakar Ba'asyir sebagai otak bom Bali 1 dan bom Bali 2.
TPM menegaskan Abu bakar tak terlibat bom yang menewaskan ratusan orang tersebut.
"Kami ingin menyampaikan bahwa ada media yang mendiskreditkan Ustaz (Ba'asyir). Itu tidak benar, tuduhan Ustaz di belakang bom Bali, itu tidak benar," kata anggota TPM Ahmad Michdan di kantornya, Jakarta, Senin (21/1).
Michdan mengatakan tuduhan terhadap Ba'asyir sebagai dalam bom Bali itu terbantahkan di persidangan. TPM akan mempertimbangkan untuk melakukan jalur-jalur hukum terhadap media asing yang menyebut Ba'asyir sebagai dalang bom Bali.
"Sudah disampaikan juga, kita imbau kepada media yang menurut keluarga tadi sebagai bagian fitnah. Oleh karena itu, masih dalam tahap peringatan itu tidak benar itu fitnah," ucapnya.
"Bukan tidak mungkin akan melakukan langkah hukum terhadap media yang dimaksud, apalagi kalau sudah mempengaruhi kebijakan negara yang mengintervensi dan mengganggu hal-hal yang berkaitan dengan hak-hak Ustaz, salah satunya pembebasan," imbuh dia (inilah.com)
