Doan Van Hao Masih Andalan Vietnam, Timnas Indonesia Harus Hati-hati
Timnas Indonesia akan menjamu Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), pada leg pertama Semifinal Piala AFF 2022, Jumat 6 Januari besok.
INILAHKORAN, Bandung- Timnas Indonesia akan menjamu Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), pada leg pertama Semifinal Piala AFF 2022, Jumat 6 Januari besok.
Timnas Indonesia harus ekstra hati-hati kala menghadapi Vietnam di Semifinal Piala AFF 2022. Mengingat, Vietnam diperkuat bek sayap Doan Van Hau yang terkenal dengan permainan keras untuk memprovokasi lawan.
Doan Van Hau merupakan salah satu pemain andalan pelatih Park Hang Seo di Vietnam. Meski masih berusia 23 tahun, Van Hau memiliki 31 caps bersama The Golden Star Warriors.
Sepanjang penyisihan grup B Piala AFF 2022, Doan Van Hau menjadi sorotan saat Vietnam bertemu Malaysia.
Van Hau kedapatan menyikut dengan keras pemain Malaysia Azam Azmi dalam upaya mengamankan bola. Azmi jatuh kesakitan, namun Van Hau lolos dari hukuman.
Selain itu, Doan Van Hau pernah membuat suporter Timnas Indonesia geram lantaran menginjak kaki Evan Dimas hingga membuatnya cedera pada laga final SEA Games 2019.
Sejak saat itu, Doan Van Hau menjadi musuh bersama suporter Timnas Indonesia.
Pertandingan Timnas Indonesia melawan Vietnam pada semifinal Piala AFF 2022 akan menjadi laga penting bagi kedua tim untuk memperebutkan tiket ke babak final.
Sementara itu, duel Indonesia melawan Vietnam di semifinal Piala AFF 2022 diprediksi berjalan sengit. Menyusul banyaknya kesamaan statistik kedua tim selama fase grup.
Kesamaan kedua tim tersebut meliputi jumlah gol, jumlah poin, dan distribusi pencetak gol. Adapun yang membedakan adalah posisi akhir di klasemen grup Piala AFF 2022 masing-masing.
Vietnam keluar menjadi juara Grup B Piala AFF 2022 setelah mengoleksi 10 poin dari empat laga, dengan tiga kemenangan dan sekali imbang.
Sementara Timnas Indonesia menjadi runner up Grup A. Meski sama-sama mengumpulkan 10 poin dengan Thailand, skuad Garuda tak setajam Gajah Perang di fase grup.
Selain itu, kedua tim telah sama-sama mengoleksi 12 gol dari empat laga fase grup mereka masing-masing. Dalam artian, Indonesia dan Vietnam memiliki rata-rata torehan tiga gol per pertandingan.***(Ridwan Firdaus)
