Jelang Ramadan, Pemkab Bogor Siap-siap Laksanakan Operasi Pasar Murah untuk Warganya
Jelang Ramadan tahun ini, Pemkab Bogor mengkaji dilaksanakannya lagi program subsidi operasi pasar murah penanganan dampak inflasi dengan sasaran pedagang mikro, pengemudi ojek online, pengemudi ojek pangkalan, dan sopir angkutan perdesaan.
INILAHKORAN, Bogor - Jelang Ramadan tahun ini, Pemkab Bogor mengkaji dilaksanakannya lagi program subsidi operasi pasar murah penanganan dampak inflasi dengan sasaran pedagang mikro, pengemudi ojek online, pengemudi ojek pangkalan, dan sopir angkutan perdesaan.
"Kami sedang mengkaji teknis rencana pelaksanaan program operasi pasar murah sebagai persiapan jelang Ramadan," ucap Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan kepada wartawan, Senin 20 Februari 2023.
Iwan menuturkan, operasi pasar murah akan dilaksanakan di kecamatan-kecamatan se-Bogor dan bukan dilaksanakan pasar tradisional nanti jelang Ramadan.
Baca Juga : Bupati Bogor Heran Minyak Kita di Atas HET, Pedagang Ini Beberkan Penyebabnya
"Agar harga sembako terkontrol, maka butuh dilaksanakan operasi pasar murah. Mungkin, pelaksanaannya jelang Ramadan," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Utama PD Pasar Tohaga Haris Setiawan siap menjalankan program operasi pasar murah. Terlebih, jajarannya masih menyimpang stok barang operasi pasar murah akhir 2022 lalu.
"PD Pasar Tohaga selaku pelaksana penjaga inflasi daerah siap melaksanakan program operasi pasar murah, kami menunggu arahan Kabag Perekonomian Setda dan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bogor," kata Haris.
Baca Juga : Harga Minyak Kita Kabupaten Bogor Melambung, Ini yang Dilakukan Iwan Setiawan
Ia berharap pelaksanaan program operasi pasar murah 'matang' dalam data sasaran peerima yaitu pedagang mikro, pengemudi ojek online, pengemudi ojek pangkalan, dan sopir angkutan perdesaan.
Halaman :
