Kadin Kota Bogor Siap Dorong UMKM Naik Kelas

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor sukses menggelar rapat pimpinan kota (Rapimkot) di auditorium M. Arsjad Rasjid P. M Graha Kadin Kota Bogor, Kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat pada Rabu (8/3/2023) malam.

Kadin Kota Bogor Siap Dorong UMKM Naik Kelas
Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor sukses menggelar rapat pimpinan kota (Rapimkot) di auditorium M. Arsjad Rasjid P. M Graha Kadin Kota Bogor, Kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat pada Rabu (8/3/2023) malam./Rizki Mauludi

INILAHKORAN, Bogor - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bogor sukses menggelar rapat pimpinan kota (Rapimkot) di auditorium M. Arsjad Rasjid P. M Graha Kadin Kota Bogor, Kelurahan Bubulak, Kecamatan Bogor Barat pada Rabu (8/3/2023) malam.

Rapimkota menghasilkan banyak program kerja yang akan diimplementasikan Kadin Kota Bogor selama tahun 2023, terutama memfokuskan bidang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Wali Kota Bogor, Bima Arya menyebutkan, ada hal dibalik angka pertumbuhan ekonomi Kota Bogor sebesar 5,65%, yakni kesuksesan pengendalian inflasi, investasi dan potensi ekonomi yang dikembangkan, salah satunya peran dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Baca Juga : Anton Suratto Bagikan Ratusan Gerobak ke DPC Demokrat seJawa Barat

"Apresiasi saya bagi Pak Gubernur, Bank Indonesia dan tentunya Kadin, bisa mengendalikan inflasi serta menjemput peluang-peluang ekonomi," ungkap Bima Arya pada Kamis (9/3/2023).

Bima memaparkan, angka ini melebihi angka pertumbuhan ekonomi Jawa Barat (5,45%) dan nasional (5,31%). Disamping itu, suksesnya pengendalian inflasi tidak lepas dari peran kepala daerah yang didorong menjadi garda terdepan dalam pengawasan dan pengendalian serta kestabilan harga-harga, suplai bahan-bahan pokok dan sebagainya. 

"Jika Kadin ingin bersinergi dan berinovasi, maka bisa fokus pada jasa pariwisata. Yang membedakan Kota Bogor adalah ibarat Vatikan dan Roma, ceplok telur, kuningnya 1 juta dan putihnya 5 juta. Kota Bogor menjadi bagian dari megapolitan terbesar di dunia. Ketika kota lain sibuk memikirkan bagaimana mengundang orang untuk datang, persoalan Kota Bogor adalah bagaimana membuat orang-orang itu nyaman," paparnya.

Baca Juga : Bima Arya 'Tarik' Galih Purnama di Balai Kota Bogor untuk Pengembangan Karir PNS Disabilitas

Sementara itu, Ketua Kadin Kota Bogor, Almer Faiq Rusydi mengatakan, rapimkota menghasilkan banyak program kerja yang akan diimplementasikan Kadin Kota Bogor selama tahun 2023, terutama memfokuskan bidang UMKM.

Halaman :


Editor : JakaPermana