Millionaire Mind

INI agenda menarik. Asset Award. Tapi, apakah agenda ini akan menghasilkan sebuah makna terdalam yang hendak dituju, masih perlu ditunggu pembuktiannya.

Salah satu hal terpenting dalam pengelolaan pemerintahan adalah bagaimana mengamankan, mengelola, dan mendapatkan manfaat dari aset. Hampir semua daerah lama terkungkung oleh persoalan ini.

Tak percaya? Tanyalah rerata pemerintah daerah, berapa lama waktu dibutuhkan untuk penatalaksanaan aset. Penertiban aset, salah satunya bisa terjadi, hanya setelah pemerintah melnghitung akuntabilitas keuangan melalui audit yang lebih ketat.

Dalam audit-audit tersebut, kebanyakan daerah mampu menghadirkan pelaporan penggunaan anggaran secara meyakinkan. Tapi, mereka tertatih-tatih soal aset. Tak sedikit aset daerah, karena itu juga masuk aset negara, berada dalam penguasaan pihak lain.

Tak perlu contoh aset-aset raksasa pemerintah yang kepemilikannya bermasalah. Bahkan pada kendaraan dinas pun kerap muncul persoalan. Seorang pejabat, bahkan termasuk wakil rakyat, ketika tidak lagi menjabat, ogah-ogahan menyerahkan aset mobil dinasnya. Itu fakta.

Jawa Barat cukup beruntung. Rata-rata daerah sudah mampu menyusul induknya, meraih opini wajar tanpa pengecualian (WTP) dari BPK. Setidaknya, itu membuktikan penatalaksanaan aset di Pemprov Jawa Barat dan kabupaten/kota, sudah mulai tertata rapi.

Namun, itu saja belum cukup. Untuk apa aset jika dia menjadi barang diam. Benda tak menghasilkan. Dia sepatutnya menjadi modal penting bagi daerah dalam menghasilkan pendapatan asli daerah.