Ridwan Kamil Prihatin, Wali Kota Bandung Yana Mulyana Terjerat OTT KPK

INILAHKORAN, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merasa prihatin dan sedih atas kasus yang menimpa Wali Kota Bandung Yana Mulyana, yang ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Jumat malam.

Sebagai mantan Wali Kota Bandung, dia merasa kasus yang menimpa Yana sangat menyesakkan. Terlebih kasus ini, kali kedua yang dialami Kota Bandung. Dimana sebelumnya pernah terjadi kepada Dada Rosada.

"Sebagai gubernur, saya sangat prihatin. Sebagai mantan Wali Kota Bandung, saya sangat sedih. Susah diceritakan perasaannya. Sebagai kedinasan sangat prihatin. Sebagai pribadi yang dulu ngurusin Bandung, mereformasi begitu rupa. Sangat sedih," ujar Emil usai sidak Pasar Kosambi, Sabtu 15 April 2023.

Baca Juga : Alhamdulillah, Warga Serbu Bazaar Ramadan bank bjb 1444H di Gedung Sate

Guna memastikan pemerintahan Kota Bandung tetap berjalan, Emil mengaku telah bertemu dengan Sekda Ema Sumarna. Sebab diharapkan jangan sampai akibat kasus ini, pelayanan publik menjadi terganggu.

Lebih lanjut Emil memaparkan, pihaknya telah berkonsultasi dengan Kementerian Dalam Negeri akan kasus ini. Dimana Sekda Ema menjadi pelaksana harian (Plh) Wali Kota Bandung, hingga ada putusan lebih lanjut.

"Saya tadi ke sana (Balai Kota Bandung) juga menitipkan pelayan publik warga Bandung insyaallah tidak akan terganggu karena sudah saya arahkan Sekda Kota Bandung, Pak Ema, untuk segera mengambil keputusan, apalagi menjelang-menjelang mudik Lebaran, butuh koordinasi lapangan yang luar biasa. Jadi Insya Allah tidak akan terganggu," ucapnya.

Baca Juga : Pemprov Jabar Luncurkan Asset Award Jawa Barat 2023 

Tidak hanya itu, Emil turut meminta kepada walikota dan bupati di 27 kota/kabupaten se-Jawa Barat, untuk membentengi diri dan menjaga integritas agar terhindar dari kasus korupsi. Dia mengatakan, niatkan sebagai pemimpin untuk melayani rakyat.