Robert Sebut Pemain Persib 'Berkarat'

Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts membeberkan kondisi para pemainnya usai menjalani latihan perdana di tahun 2021. Pelatih asal Belanda ini menyebut, para penggawa Maung Bandung 'berkarat'.

Robert Sebut Pemain Persib 'Berkarat'
dok/inilahkoran

INILAH, Bandung - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts membeberkan kondisi para pemainnya usai menjalani latihan perdana di tahun 2021. Pelatih asal Belanda ini menyebut, para penggawa Maung Bandung 'berkarat'.

Menurutnya, wajar hal itu terjadi. Sebab sudah hampir satu tahun lamannya, Supardi Nasir dan kawan-kawan tidak menjalani pertandingan seiring diberhentikannya Liga 1 2020 akibat pandemi Covid-19. 

"Tentunya bisa dilihat, mereka terlihat seperti 'berkarat' tapi itu normal, karena mereka tidak bermain selama satu tahun karena sekarang sudah memasuki bulan Maret. Jadi tidak bisa berharap apapun," kata Robert usai memimpin sesi latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Gedebage, Kota Bandung, Senin (1/3/2021). 

Baca Juga : Persib Latihan Perdana, Ini Ungkapan Robert Albets

Pelatih berusia 65 tahun ini pun akan memberikan waktu kepada para pemainnya. Seperti mengembalikan performa terbaiknya dalam mengolah si kulit bundar di lapangan hijau. 

"Kami memberikan waktu kepada pemain untuk merasakan berada di atas rumput lagi, merasakan bermain bola, bersama-sama di ruang ganti. Itu butuh waktu bagi tubuh untuk menyesuaikan bagaimana beraktivitas di level tertinggi dalam sepak bola," tuturnya. 

Robert memastikan tidak akan terlalu terburu-buru untuk meningkatkan para pemainnya. Terbukti, para pesepak bola Indonesia yang bermain di luar negeri, harus mengalami cedera akibat sudah lama tidak menjalani pertandingan. 

Baca Juga : Duh...Pelatih Persib Masih Kesal Piala Menpora

"Jika melihat statistik dan mengikuti kabarnya, semisal di Liga terdekat yaitu Malaysia, banyak pemain asing dari Indonesia yang mengalami cedera di pramusim karena belum siap setelah jeda panjang ini," tegasnya. (Muhammad Ginanjar)


Editor : Doni Ramdhani