Survei Poltracking: Elektabilitas Prabowo dan Anies Menanjak, Ganjar Menukik
Lembaga survei Poltracking Indonesia merilis temuan terbarunya. Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengungkapkan elektabilitas bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto cenderung naik ketimbang dua bacapres lainnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
INILAHKORAN, Jakarta-Lembaga survei Poltracking Indonesia merilis temuan terbarunya. Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengungkapkan elektabilitas bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto cenderung naik ketimbang dua bacapres lainnya, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Hal tersebut, tutur Hanta, terlihat dari tren pergeseran survei dari bulan September ke November 2023. “Prabowo Subianto itu trennya naik sejak bulan Maret 2023 konsisten naik,” kata Hanta dalam rilis survei Poltracking Indonesia, di Jakarta, Jumat (10/11/2023).
Ia mengatakan tren kenaikan Prabowo semakin terlihat pada bulan September 2023, Prabowo menorehkan tingkat elektabilitas 38,9 persen. Kemudian bulan November 2023, elektabilitas Prabowo kembali naik sebanyak 2,8 persen menjadi 41,7 persen.
Baca Juga : Eks Penyidik KPK: Kasus Suap Wamenkumham Harus Cepat Dituntaskan
Laporan temuan terbaru Poltracking Indonesia, periode survei September-November 2023. (Foto: tangkapan layar).
Sementara itu, Hanta menyatakan elektabilitas bacapres Ganjar Pranowo tidak konsisten seperti Prabowo. Tingkat keterpilihan mantan Gubernur Jawa Tengah dari bulan September ke November cenderung mengalami penurunan sebesar 6 persen. “Dua bulan terakhir, ada penurunan dari 37 (persen) menjadi 31 persen,” ujar Hanta.
Hanta mengatakan, sama seperti Ganjar, elektabilitas bacapres Anies Baswedan cenderung fluktuatif. Elektabilitas mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mengalami kenaikan dari 19,9 persen menjadi 25,7 persen. “Kita bisa lihat garisnya dan terakhir kenaikannya hampir 6 persen, kenaikannya 5,8 persen,” jelasnya.
Sekadar informasi, survei menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan mengikutsertakan 1220 responden yang tersebar di 38 provinsi. Pengambilan data lapangan dilakukan pada tanggal 28 Oktober sampai 3 November 2023 dengan margin of error lebih kurang 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.*** (inilah.com)
Baca Juga : Pemkab Bandung Jamin Keamanan Piala Dunia U-17 di Si Jalak Harupat
