Umuh Muchtar Berharap Sanksi FIFA Tak Banned PSSI
Umuh Muchtar memiliki harapan besar kepada FIFA untuk tidak memberikan sanksi berupa banned ke PSSI imbas peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022 malam.
INILAHKORAN, Bandung - Umuh Muchtar memiliki harapan besar kepada FIFA untuk tidak memberikan sanksi berupa banned ke PSSI imbas peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu, 1 Oktober 2022 malam.
Umuh Muchtar merasa banned PSSI bukan menjadi satu-satunya jawaban meski peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan itu menewaskan lebih dari 100 orang.
Peristiwa itu terjadi tepat setelah laga Arema FC melawan Persebaya berakhir. Para penonton yang tak puas dengan kekalahan tim kesayangannya, mencoba masuk ke lapangan hingga terlibat adu gesek dengan aparat kepolisian.
Baca Juga : Laga Ditunda, Kapolda Jabar Minta Bobotoh Tak ke GBLA
"Kalau kita kena banned, nah itu yang masalah. Bagi saya PSSI tidak salah, tapi mungkin nanti cari kesalahannya pokoknya semoga PSSI tidak di banned," harap Umuh Muchtar di Graha Persib, Jalan Sulanjana, Kota Bandung, Minggu, 2 Oktober 2022.
Pria berkumis tebal ini tak ingin kejadian pada 2015-2016 terulang. Saat itu PSSI di banned FIFA karena adanya intervensi dari pemerintah Republik Indonesia.
Akibatnya, tidak ada gelaran Liga di Indonesia. Bahkan timnas Indonesia tidak bisa mengikuti beberapa kejuaraan Internasional.
Baca Juga : Duka di Kanjuruhan Malang, Ribuan Polisi Mengheningkan Cipta di GBLA
"Kalau PSSI nya di banned, mati semua. Apalagi katanya PSSI terancam di banned 5 sampai 8 tahun, itu lama. Tapi semoga tidak lah, mudah-mudahan mengerti," harapnya.*** (muhammad ginanjar)
