Begini Cara Mafia Bola Atur Skor di Indonesia

INDONESIA sedang diterpa kasus pengaturan skor. Bagaimana, cara kerja para mafia sepak bola itu?

Begini Cara Mafia Bola Atur Skor di Indonesia
Ilustrasi

INDONESIA sedang diterpa kasus pengaturan skor. Bagaimana, cara kerja para mafia sepak bola itu?

Dalam kurun waktu dua hari, Satgas Anti-Mafia Bola bentukan Polri sudah menangkap dan menetapkan empat orang sebagai tersangka pengaturan pertandingan (match fixing). Mereka yang ditangkap antara lain Johar Lin Eng (Ketua Asprov PSSI Jateng serta Anggota Exco PSSI), Priyatno (anggota Komisi Wasit), Anik (anak Priyatno) serta Dwi Indrianto alias Mbah Putih.

Setelah mendalami peran para tersangka, Polri mendapat gambaran jelas bagaimana sebuah hasil pertandingan diatur oleh jaringan mafia bola.
Kadiv Humas Polda Metro Jaya, Kombes (Pol) Argo Yuwono, menjelaskan Priyanto berperan mencari wasit yang bisa dan mudah diatur. Priyanto berkerja sesuai arahan dari Johan Lin Eng.

"Dia (Johar) menyuruh komunikasi ke P. P mantan komisi wasit. P tahu, artinya ada 35 wasit, jadi dia tahu, tidak semua wasit bisa diajak kompromi, tetapi tertentu saja yang diajak sama dia," kata Argo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (28/12/2018).

Lebih lanjut, Argo mengatakan klub yang ingin memenangkan pertandingan bakal meminta bantuan kepada Johar. Lalu, Johar akan mengarahkan pengurus klub untuk berkomunikasi dengan Priyanto agar bisa dicarikan wasit yang bisa diajak bekerja sama.

"Jadi kalau klub sudah komunikasi dengan dia tinggal ditentukan wasitnya siapa," ia melanjutkan.

Sedangkan Anik yang merupakan mantan wasit futsal berperan sebagai asisten dari Manajer Persibara Banjarnegara, Laksmi Indrayani.

Halaman :


Editor : inilahkoran