Buat yang Berduka, Ada Bahagia Menantimu

INI bukan bagian dari ilmu ghaib, bukan pula tebakan sebagaimana juga bukan ramalan. Ini bukan karena saya memiliki ilmu ladunni sehingga saya tahu dan mengatakan ini: "Akan segera datang kepadamu sesuatu yang akan membahagiakanmu. Tak lama lagi. Maka tersenyumlah dan berbahagialah."

Buat yang Berduka, Ada Bahagia Menantimu
Ilustrasi/Net

INI bukan bagian dari ilmu ghaib, bukan pula tebakan sebagaimana juga bukan ramalan. Ini bukan karena saya memiliki ilmu ladunni sehingga saya tahu dan mengatakan ini: "Akan segera datang kepadamu sesuatu yang akan membahagiakanmu. Tak lama lagi. Maka tersenyumlah dan berbahagialah."

Yakinlah bahwa setelah kesedihan itu tak akan datang kecuali kebahagiaan. Adalah kaidah hidup di dunia bahwa semua serba bergerak dan berputar. Hati dan nasib kita juka akan demikian. Saat ini bersedih, tak lama lagi bahagia.

Yakinlah bahwa setelah lama terhalang dari rizki akan datang masa di mana rizki akan datang bertamu dan menjadi milik. Syaratnya hanya satu, terima ia dan sambut dengan baik. Namun sebelum menyambutnya, sabutlah panggilan dan ajakan Sang Pemberi Rizki. Percayalah, tersenyumlah dan berbahagialah.

Baca Juga : Kebaikan Allah Saja Ia Ingkari Apalagi Kebaikanku

Mengapa harus yakin? Mengapa saya berani menyampaikan narasi di atas dengan penuh keyakinan? Karena Allahlah yang menyatakannnya. Baca dan renungkan firmannya dalam QS At-Thalaq ayat 7: Allah SWT berfirman: "Allah tidak membebani seseorang melainkan (sesuai) dengan apa yang diberikan Allah kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan setelah kesempitan." (QS. At-Talaq 65: Ayat 7)

Masih tak yakinkah? Alhamdulillah kalau sudah yakin. Jalani kisah hidup dengan optimisme bahwa matahari esok pagi akan bercerita tentang kebahagiaan. Salam, AIM. [*]

Baca Juga : Ancaman Allah untuk Mereka yang Gemar Memberi tapi Ngarep Balasan Lebih


Editor : Bsafaat