Bursa Saham Asia Coba Bersemangat

Bursa saham-saham di Asia siap untuk dibuka hangat pada hari Senin (20/5/2019) karena ketegangan terus meningkat antara AS dan China.

Bursa Saham Asia Coba Bersemangat
Foto: Net

INILAH, Tokyo - Bursa saham-saham di Asia siap untuk dibuka hangat pada hari Senin (20/5/2019) karena ketegangan terus meningkat antara AS dan China.

Futures menunjuk pada pembukaan yang hati-hati untuk Nikkei 225 di Jepang. Kontrak berjangka Nikkei di Chicago berada di 21.275, dibandingkan dengan penutupan indeks terakhir pada 21.250.09.

Sementara itu, saham di Australia juga siap untuk dibuka sebagian besar tidak berubah. SPI futures berada di 6.368.0, dibandingkan dengan penutupan terakhir ASX 200 di 6.365.30. Investor akan mengawasi reaksi pasar Down Under, dengan pemerintah yang berkuasa diperkirakan akan mempertahankan kekuasaan menyusul kejutan dalam pemilihan nasional akhir pekan lalu.

Dolar Australia berpindah tangan pada $ 0,6894 setelah sebelumnya melonjak melampaui $ 0,690.

Saham Stateside tergelincir Jumat lalu di belakang laporan bahwa negosiasi perdagangan antara AS dan China telah mencapai jeda. Sumber mengatakan kepada CNBC bahwa penjadwalan diskusi untuk pembicaraan perdagangan lebih lanjut telah ditunda sejak pemerintahan Presiden AS Donald Trump telah meningkatkan pengawasan perusahaan telekomunikasi Cina. Delegasi AS sebelumnya telah diinvestasikan ke Beijing.

Selama akhir pekan, Reuters melaporkan bahwa Google Alphabet telah menangguhkan beberapa bisnis dengan raksasa telekomunikasi China Huawei seperti mengutip cnbc.com.

Huawei Technologies akan segera kehilangan akses ke pembaruan sistem operasi Android, dan versi berikutnya dari ponsel cerdasnya di luar China juga akan kehilangan akses ke aplikasi dan layanan populer termasuk Google Play Store dan aplikasi Gmail, menurut laporan Reuters.

Halaman :


Editor : DeryFG