Dua Pekan Jelang Iduladha 2023, Pedagang Sapi Kurban di Soreang Masih Sepi Pembeli
Dua pekan menjelang hari raya Iduladha 2023, pedagang sapi kurban di Soreang masih sepi pembeli. Padahal, harga jual yang ditawarkan pedagang sapi kurban di Soreang pada Iduladha 2023 ini tak bergeser jauh dengan tahun sebelumnya. Terlebih, pada tahun ini tak ada wabah penyakit kuku dan mulut (PMK).
INILAHKORAN, Soreang - Dua pekan menjelang hari raya Iduladha 2023, pedagang sapi kurban di Soreang masih sepi pembeli.
Padahal, harga jual yang ditawarkan pedagang sapi kurban di Soreang pada Iduladha 2023 ini tak bergeser jauh dengan tahun sebelumnya. Terlebih, pada tahun ini tak ada wabah penyakit kuku dan mulut (PMK).
"Kalau tahun lalu, walaupun ada PMK penjualan sudah ramai sejak dua pekan, sudah laku 40 ekor sapi. Nah, kalau sekarang (Iduladha 2023) masih sepi, cuma baru keluar 10 ekor saja. Harga juga enggak beda dengan tahun kemarin kok antara Rp20 juta hingga Rp26 juta," kata Ade Rosidin (58) salah seorang pedagang sapi kurban di Soreang, Selasa 13 Juni 2023.
Dia menuturkan, sapi yang dijualnya ini merupakan lokal dari daerah Jawa Tengah. Namun sudah digemukan di kandangnya di Soreang selama kurang lebih 6-7 bulan. Dengan rata-rata usia sapi 3 tahun, sapi dengan harga Rp20 juta itu memiliki bobot sekitar 2,7 kuintal. Sedangkan, yang harganya Rp26 jutaan itu bobotnya sekitar 4 kuintal.
"Sapi yang saya jual ini jenisnya beragam. Ada persilangan Limo, Brangus dan ada juga jenis PO. Saya disini cuma penggemukan saja sekitar 6-7 bulan sengaja untuk dijual pas hari raya Iduladha 2023. Nah untuk harga, enggak jauh beda dengan tahun kemarin kok," ujarnya.
Ade memastikan jika sapi-sapi yang dijualnya ini dalam kondisi sehat. Karena secara rutin semua sapi peliharaannya diperiksa oleh dokter hewan. Selain itu, ia juga menjamin jika sapi yang dijualnya ini telah memenuhi persyaratan sebagai hewan kurban.
Baca Juga : Pasar Sehat Banjaran Jangan Jadi Polemik, Sudah Ada Dalam RPJMD
"Sapinya sehat-sehat karena selalu diperiksa. Kemudian nanti juga akan dicek tim kesehatan hewan dari pemerintah setempat. Biasanya sepekan menjelang hari raya Iduladha 2023 dicek dan dikasih label sehat," katanya.*** (rd dani r nugraha)
