Innalillahi....Kakek Ading Berusia 108 Tahun yang Hanyut di Sungai Cijalupang, Ditemukan Meninggal
Kakek berusia 108 tahun, yang hanyut di Sungai Cijalupang, Kecamatan Cisaranten, Kota Bandung, berhasil ditemukan. Sayangnya, dia sudah meninggal dunia. Innalillahi.
INILAHKORAN, Bandung – Kakek berusia 108 tahun, yang hanyut di Sungai Cijalupang, Kecamatan Cisaranten, Kota Bandung, berhasil ditemukan. Sayangnya, dia sudah meninggal dunia. Innalillahi.
Kakek berusia 108 tahun itu hanyut di Sungai Cijalupang pada Jumat, 7 Oktober 2022 lalu. Tiga hari kemudian, tepatnya Senin 10 Oktober 2022, dia berhasil ditemukan, dalam kondisi meninggal dunia.
Kakek Ading ditemukan di Jembatan Rancamaya, di aliran Sungai Cijapulang. Hanya saja, kondisinya sudah tak bernyawa lagi.
Baca Juga : Lansia 108 Tahun Hanyut Di Sungai Arcamanik Sampai Saat Ini Belum Ditemukan
“Setelah dilakukan pencarian, korban berhasil temukan siang tadi,” kata Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Gun Gun Sumaryana, saat dikonfirmasi.
Korban ditemukan pada hari ketiga saat pencarian. Adapun jasad korban diketahui ditemukan saat tim mendapatkan informasi temuan mayat mengambang di Sungai Citarum.
“Tim SAR gabungan yang terlibat yang mendapat informasi langsung menuju ke lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi korban di Sungai Citarum, jembatan Rancamanyar sektor tujuh dan diserahkan ke keluarga,” katanya.
Diberitakan sebelumnya pria lansia berumur 108 tahun, hanyut di aliran sungai yang berada di Kelurahan Cisaranten, Arcamanik, Kota Bandung. Lansia tersebut, diketahui hanyut saat hujan deras yang mengguyur kota Bandung, kemarin.
“Kejadiannya, kemarin sore. Sampai saat ini belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian,” ujar Kasubaghumas Polrestabes Bandung AKP Rose, saat dikonfirmasi, Sabtu (8/10/2022). (cesar yudistira)
Baca Juga : Siram Istri Pakai Air Keras, Pria Arab Saudi Divonis Seumur Hidup
