Istri Diam-diam Banyak Utang, Suami Harus Bagaimana?

ILUSTRASINYA begini: seorang suami tiba-tiba kaget saat banyak orang menagih utang. Ternyata, sang istri yang mengutang. Dia pun kecewa karena merasa dibohongi sang istri. Perceraian jalan terbaik?

Wajar, jika dalam benak sang suami langsung terbesit kata talak. Dia sudah kecewa karena perangai istrinya. Tetapi sebelum bicara soal talak, si suami wajib introspeksi diri terlebih dahulu. Sudahkah benar mendidik dan menasihati sang istri? Karena kalau sang istri paham agama, maka persoalan ini kemungkinan besar takkan muncul. Dan patut diingat, bahwa suami wajib memberikan pendidikan agama yang benar kepada keluarganya.

"Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka." (Qs. at-Tahrim: 6).

Baca Juga : Ketika Rasulullah Mencium Tangan Tukang Batu

Ali bin Abi Thalib, menantu Rasulullah mengatakan, "Ajarilah adab dan agama kepada mereka."

Ibnu Abbas berkata, "Lakukanlah ketaatan kepada Allah dan hati-hatilah dengan maksiat. Perintahkanlah keluargamu untuk mengingat Allah (berzikir), niscaya Allah akan menyelamatkan kalian dari jilatan neraka."

Kembali ke persoalan tadi, andai sang suami sudah memberi pendidikan agama yang benar, sudah pula menasihati dan mengingatkan sang istri, maka jalan perceraian adalah hal yang dibolehkan meski dibenci Allah Ta'ala.

Baca Juga : Jujur, Berapa Kali Anda Cium Istri dalam Sehari?

Talak saat suami tidak mampu bersabar menghadapi perilaku dan perbuatan istrinya adalah boleh. Namun, jika memang suami merasa kasihan terhadap anak-anak dan juga istri yang tinggal sendirian jauh dari keluarga, maka bagi suami dalam kondisi seperti ini bersabar lebih utama, yaitu bersabar untuk tidak menceraikan istrinya terlebih dahulu. Allah menegaskan,