Kembali Beraktivitas, Ridwan Kamil Ingatkan ASN Jangan Lakukan Flexing atau Pamer
Ridwan Kamil meminta kepada para ASN untuk tidak melakukan flexing atau pamer, baik harta kekayaan maupun kegiatan liburan mewah pasca lebaran
INILAHKORAN, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil merasa antusias, lantaran aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah provinsi (Pemprov) telah masuk kerja 100 persen pada hari pertama pasca libur Lebaran 2023.
Terlepas dari itu, Ridwan Kamil meminta kepada para ASN untuk tidak melakukan flexing atau pamer, baik harta kekayaan maupun kegiatan liburan mewah pasca lebaran. Sebab diakuinya dapat menyakiti perasaan masyarakat, akibat prilaku tersebut.
"Hari ini hari pertama kerja. Semua unit sudah diperintahkan untuk full 100 persen memberikan layanan masyarakat, walaupun masih mudik. Kedua, saya menyemangati, mengingatkan integriras, jangan flexing. Sekarang hal seperti itu sering memberikan citra kurang baik," ujarnya di Gedung Sate, Rabu 26 April 2023.
Baca Juga : Akhirnya, Ridwan Kamil Buka Suara soal Kontroversi Salat Idul Fitri di Pondok Pesantren Al Zaytun
Meski demikian, dia mengapresiasi kinerja ASN Pemprov Jabar yang telah bekerja keras dimana pada akhirnya memberikan 500 lebih penghargaan dan menjadi bukti nyata adanya kemajuan dalam perkembangan daerah.
"Yang ketiganya, pencapaian ada 510 penghargaan disampaikan, karena kita membangun super team, bukan Superman. Jadi kerja mereka saya apresiasi," ucapnya.
Seiring dengan akan habisnya masa jabatannya dan Wakil Gubernur Uu Ruzhanul Ulum pada September mendatang, tidak lupa Emil menyampaikan perpisahan pada hari pertama kerja ASN kali ini, yang diakuinya masih banyak terdapat kekurangan.
Baca Juga : Minimalisir Angka Korban Kecelakaan Wisatawan, JQR Lakukan Pemantauan di Objek Wisata
"Kemudian juga kami pamit karena waktu kerja kami tinggal empat bulan lagi sebagai gubernur, wakil jabatan 2018-2023. Banyak capaian, kekurangan tentu masih ada. Tapi Insya Allah setiap hari, setiap waktu akan lebih baik lagi. Saya titip kepada siapapun yang menggantikan, keberhasilan penghargaan ini harus dipertahankan. Jangan balik kanan, tapi harus maju kedepan," tandasnya. (Yuliantono)
