Paguyuban Pasundan Komitmen Lestarikan Seni dan Budaya

INILAHKORAN, Cirebon - Pengurus Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten Cirebon, resmi dilantik.  Mereka pun berkomitmen untuk melestarikan seni dan budaya di daerah ini.

Seperti diketahui, Paguyuban Pasundan merupakan salah satu Ormas tertua di Indonesia. Saat ini, usianya sudah mencapai 111 tahun, lebih tua dari usia negara republik Indonesia.

Paguyuban Pasundan juga sudah memiliki Pengurus Cabang (PC) di seluruh daerah provinsi di Indonesia, termasuk hingga kepengurusan di tingkat PAC.
Demikian disampaikan Ketua Umum Pengurus Besar Paguyuban Pasundan, HM Didi turmudzi. Dia menyebutkan, sesuai visi dan misi Paguyuban Pasundan memiliki tujuan untuk memerangi kebodohan dan kemiskinan serta pelestarian seni dan budaya.

Baca Juga : Ratu Taksi Indonesia Tularkan Ilmu ke Kepala SKPD Sumedang

"Seni dan budaya di sini bukan hanya identik budaya Sunda saja, namun juga seni dan budaya dimana cabang Paguyuban Pasundan berada," ungkapnya, Senin 29 Januari 2024.

Sementara itu, Ketua PC Paguyuban Pasundan Kabupaten Cirebon, KH Ali Murtadho menyampaikan, Paguyuban Pasundan sudah memiliki 200 lembaga pendidikan dasar dan menengah se-Jawa Barat dan Banten serta 4 perguruan tinggi di Jawa barat.

Hal senada dikatakan Sekretaris PC Paguyuban Pasundan Kabupaten Cirebon, Hendriawan Angga Maradeka.  Dia mengaku Paguyuban Pasundan bukanlah organisasi primordial atau kedaerahan. Namun, sama halnya dengan organisasi-organisasi kemasyarakatan lain yang berbasis keagamaan yang sama-sama di bidang garapan pendidikan dan ekonomi.

Baca Juga : Sumedang Terdepan Dalam Akselerasi Peningkatan Produksi Pangan Nasional

"Dari Paguyuban Pasundan untuk Indonesia emas," ucapnya.