Pemprov Diminta Jelaskan Nasib Jalan Tambang
Pemprov Jawa Barat diminta memastikan waktu pembangunan jalan tambang di Kabupaten Bogor. Jangan sampai, apa yang dijanjikan oleh Gubernur Ridwan Kamil kepada masyarakat menjadi sia-sia.
INILAH, Bogor- Pemprov Jawa Barat diminta memastikan waktu pembangunan jalan tambang di Kabupaten Bogor. Jangan sampai, apa yang dijanjikan oleh Gubernur Ridwan Kamil kepada masyarakat menjadi sia-sia.
"Pemprov harus punya tenggat waktu kapan merealisasikannya. Pengusaha tambang sudah dipanggil. Harus ada tindak lanjut yang jelas," ujar Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Bogor Burhanudin kepada wartawan, Jumat (22/11/2018).
Menurutnya, jalan tambang akan memecahkan permasalahan lalu lintas dan kerusakan infrastruktur di wilayah Kecamatan Gunungsindur, Rumpin dan Parungpanjang. Terlebih, jalan umum yang biasa dilewati truk pengangkut hasil tambang merupakan kewenangan Pemprov Jabar.
"Dorong terus, sekarang di 2019 sudah tidak dianggarkan. Mudah-mudahan bisa masuk anggaran perubahan.Tentu kami siap jika ada yang harus kami lakukan. Tapi, sejauh ini kami belum dilibatkan untuk jalan tambang," kata Burhan.
Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor meminta Pemkab Bogor proaktif dan terus mendorong Pemprov Jawa Barat membangun jalan tambang. Pemkab disarankan lebih tanggap, agar jalan tambang cepat terealisasi.
Menurut Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Egi Gunadhi Wibhawa menuturkan, Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil sudah sangat serius membangun jalan tambang yang melintasi tiga kecamatan, Rumpin, Gunungsindur dan Parungpanjang.
"Saya harap pemkab proaktif ya. Gubernur sudah serius, jadi kita harus ikut mendorong agar cepat terealisasi. Karena tidak ada solusi selain jalan khusus untuk kendaraan tambang," katanya.
