Polresta Cirebon: Dengan Layanan Green Service, Tabungan Sampah Plastik Bisa Dipakai Bayar Pembuatan SIM dan SKCK
Polresta Cirebon meluncurkan layanan green service untuk pembuatan SIM dan SKCK. Dengan batasan tertentu, saldo tabungan sampak plastik bisa dipakai untuk membayar pembuatan dua dokumen tersebut.
INILAHKORAN, Cirebon - Polresta Cirebon meluncurkan layanan green service untuk pembuatan SIM dan SKCK. Dengan batasan tertentu, saldo tabungan sampak plastik bisa dipakai untuk membayar pembuatan dua dokumen tersebut.
Kepala Polresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman mengatakan, dalam layanan green service tersebut masyarakat dapat membayar biaya penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dalam pembuatan SIM dan SKCK menggunakan sampah plastik.
"Tetapi bukan membawa sampah plastiknya secara langsung. Mereka harus menabung sampah plastik ke bank sampah yang terdapat di seluruh wilayah Kabupaten Cirebon. Hasil tabungannya yang digunakan untuk pembayaran PNBP pembuatan SIM dan SKCK di Satpas Polresta Cirebon," kata Arif saat peluncuran layanan green service, Senin 15 Agustus 2022.
Baca Juga : Tarik Minat Pelancong, Pelaku Wisata di Magelang Tawarkan Paket Wisata Kendarai VW
Menurutnya, saat ini Polresta Cirebon telah bekerja sama dengan 10 bank sampah di Kabupaten Cirebon. Namun, pihaknya menggandeng Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon untuk mengintegrasikan saldo bank sampah untuk membayar pembuatan SIM dan SKCK.
Dia menilai, jika saldo bank sampah telah mencukupi untuk membayar PNBP pembuatan SIM maupun SKCK, maka petugas bank sampah akan memberitahu Polresta Cirebon dan menghubungi nasabah untuk waktu kedatangannya ke Satpas Polresta Cirebon.
Pasalnya, nasabah bank sampah tersebut akan mendapatkan layanan prioritas di Satpas Polresta Cirebon. Sehingga mereka bakal mendapatkan banyak keuntungan dalam layanan yang diinginkannya dari mulai tempat duduk prioritas, tanpa antre, tanpa uang, dan dipastikan lebih cepat.
Baca Juga : Enam Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut di Gekbrong Cianjur
"Kalau hari ini sampah plastiknya baru dapat 4 kilogram atau 1 kilogram sekalipun tidak ada masalah, yang terpenting terus-menerus menabung di bank sampah sampai dengan saldonya mencukupi untuk pembayaran PNBP dalam pembuatan SIM maupun SKCK," jelasnya.
Halaman :
