Puput Tantri yang Dicokok KPK Pernah Jadi Bupati Wanita Termuda

INILAH, Jakarta - Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selain dia, juga diamankan suaminya Hasan Aminuddin, anggota DPR dari Fraksi Partai Nasdem. Siapa nyana, Puput pernah jadi bupati wanita termuda.

Puput  maju di Pilkada Probolinggo diusung delapan partai parlemen, di antaranya PDIP, PKB, PKPB, PKNU, Gerindra, Republikan, Barnas, dan PAN, serta diusung pula oleh 16 partai non-parlemen.

Puput Tantriana Sari memperoleh suara terbanyak pada pemilihan kepala daerah pada 8 November 2012 yang lalu. Dia juga menjadi bupati wanita termuda se Indonesia kala itu pada umur 29 tahun.

Baca Juga : Nah...Ibu Bupati dan Anggota DPR Dikabarkan Diciduk KPK

"Puput Tantri adalah Bupati wanita termuda se-Indonesia, namun Puput Tantriana Sari tidak akan memecahkan Rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai Bupati Termuda yang saat ini dipegang oleh Mardani H. Maming, Bupati Kabupaten Tanah Bumbu Kalimantan Selatan. Mardani lahir di Batulicin, 17 September 1981 dan dilantik menjadi Bupati pada September 2010. Namun yang jelas, Hj. Tantri adalah Bupati wanita termuda mengalahkan Bupati Kab. Bekasi dr. Neneng Hasanah Yasin," tutur Khofy alQuthfby, tokoh pemuda konstituen HATI, sebelum Puput dilantik pada periode pertama.

Puput Tantriana adalah wanita kelahiran Ponorogo ini lahir pada 23 Mei 1983. Dia menjadi Calon Bupati Probolinggo berpasangan dengan Timbul Prihanjoko.

Pasangan HATI mengalahkan rivalnya Salim Qurays dna Kusnadi dengan selisih suara sebanyak 60 ribu suara. “Penerus Perjuangan” adalah jargon yang diusung pasangan HATI dan berhasil menggaet 40% suara.

Baca Juga : Kemdikbudristek: Kampus Merdeka Bekali Mahasiswa dengan Kompetensi

Tiga tahun lalu, Puput sebagai bupati petahana yang pada pilkada 2018 kembali maju bersama pasangannya Timbul Prihanjoko.