Ridwan Kamil Pantau Terus Anggaran Pemprov Jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap kinerja akuntabilitas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar semakin baik. Menurut dia, masih banyak yang perlu diperbaiki, terutama menyangkut pola pikir apa

INILAH, Bandung-Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap kinerja akuntabilitas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar semakin baik. Menurut dia, masih banyak yang perlu diperbaiki, terutama menyangkut pola pikir aparaturnya.
Salah satu contohnya, yaitu mengenai serapan anggaran yang dijadikan ukuran keberhasilan. Dia tak ingin ada anggapan bilamana telah terserap 90 persen seolah kinerjanya dinyatakan telah sukses.
"Padahal itu baru setengahnya. Setengah lagi barangnya jadi atau enggak? Proyeknya bagus enggak? Itu kan harus jadi ukuran," ujar Ridwan Kamil di Gedung Sate, Kota Bandung, Senin (7/1/2019).
Ridwan merasa perlu memperbaiki pola pikir yang seperti itu. Sebab, yang paling penting adalah serapan anggaran tersebut dapat dirasakan betul oleh masyarakat manfaatnya.
"Seolah asal uang habis, misalnya bikin alun-alun padahal alun-alunnya berantakan, butut yang dianggap sudah selesai. Nah hal itu yang akan kita perbaiki," katanya.
Ke depan, Emil -sapaan Ridwan Kamil- ingin memastikan setiap anggaran yang dibelanjakan oleh birokrasi sesuai dengan visi dan misi Pemprov Jabar. Dia berharap, akuntabilitas kinerja Pemprov Jabar mendapat nilai A di tahun ini.
"Kenyataannya tidak selalu begitu. Karena itu masih banyak daerah yang dapat C, masih ada yang B, sedikit yang A. Akuntabilitas kinerja itu memastikan apa yang direncakan dengan yang dibeli itu sama," katanya.
Dia ingin akuntabilitas Pempro Jabar semakin baik, sehingga setiap program dan projek yang dijalankan dapat dirasakan oleh masyarakat. Harapan Emil, yaitu Jabar mendapatkan nilai A secara kinerja akuntabilitas.
"Mudah-mudahan dalam dua minggu selesai dan kita jadi teladan. Karena provinsi yang dapat A di Indoneaia itu enggak banyak, paling hanya Yogyakarta, Jatim, Jabar kalau enggak salah," pungkasnya.