RS Darurat COVID-19 Tulungagung Hampir Penuh
Rumah Sakit Darurat COVID-19 di Rusunawa UIN SATU Tulungagung, Jawa Timur saat ini dipenuhi pasien tidak bergejala seiring terjadinya lonjakan kasus dalam sepekan terakhir.
INILAH, Tulungagung - Rumah Sakit Darurat COVID-19 di Rusunawa UIN SATU Tulungagung, Jawa Timur saat ini dipenuhi pasien tidak bergejala seiring terjadinya lonjakan kasus dalam sepekan terakhir.
Sebagaimana di ungkapkan oleh Kepala RSDC UIN SATU, Heru Nurcahyono, Selasa, dari total 136 bed yang tersedia di RSDC, 127 tempat tidur telah diisi pasien COVID-19.
Sembilan bed tersisa dikhawatirkan tidak cukup menampung jika terjadi penambahan kasus dalam jumlah lebih banyak lagi.
Baca Juga : Rachmat: Hilangkan Ego Sektoral Kunci Atasi Persoalan Beras Nasional
"Untuk mengantisipasi penuhnya kapasitas bed ini, kami menambah 16 bed untuk mengantisipasi jika terjadi penambahan kasus baru dengan jumlah banyak," katanya.
Dijelaskan, salah satu penyebab penuhnya okupasi RSDC adalah temuan konfirmasi positif klaster Latsar ASN di Surabaya yang cukup banyak.
Dari total 176 CASN, 72 positif COVID-19. Selain itu masih ada enam mentor yang juga positif corona dan kini lima di antaranya harus menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Baca Juga : Paripurna DPR Setujui Penetapan Mitra Kerja AKD
Jumlah mentor yang tercatat ikut mendampingi Latsar ASN sebenarnya ada 155 orang. Namun dari jumlah itu hanya 101 orang yang datang.
Halaman :
