Semua Proyek Pemkab Cirebon juga "Lockdown"

INILAH, Cirebon - Semua kegiatan proyek-proyek fisik di Kabupaten Cirebon, untuk sementara ikut lockdown, gara gara penyebaran Covid-19. Kabag Pengadaan dan Pengendalian Pembangunan (Daalbang) Adil Prayitno mengatakan, untuk sementara waktu semua kegiatan proyek disetiap OPD dihentikan.

"Sesuai arahan Presiden, semua Pemkab harus fokus kepada penanganan masalah penyebaran virus corona. Semua proyek kita hentikan dulu prosesnya," kata Adil, Senin (30/3/2020).

Adil menjelaskan, sebelum ada serangan virus corona, Daalbang yang paling getol menegur setiap OPD supaya secepatnya mengajukan lelang ke bagian ULP. Namun ketika corona menjadi bencana nasional, pihaknya bahkan menolak OPD manapun yang akan mengajukan lelang.

Baca Juga : Darurat Covid-19, Pertamina Takkan Batasi Pembelian BBM

"Maksudnya menolak karena ada peraturan, bahwa saat ini semuanya fokus penanganan virus corona. Yang berani mengajukan lelang berarti tidak mengindahkan instruksi pemerintah. Kita akan gelar lelang setelah ada instruksi bahwa virus corona selesai," ujar Adil.

Menurut Adil, lockdown di beberapa wilayah, terlebih Jakarta, tentu akan menyulitkan penyedia barang. Disamping itu, ada larangan  untuk berkumpul dalam jumlah yang besar berpengaruh pada jalannya proyek. Untuk itu, pihaknya meminta semua OPD untuk tetap fokus mempersiapkan perencanaan, sehingga saatnya digelar tidak ada lagi masalah.

"Penyerapan anggaran otomatis terganggu. Ya mau bagaimana lagi, ini kan bencana nasional. Perencanaan tiap OPD tetap berjalan supaya nanti setelah covid-19 selesai, bisa segera digelar," tukas Adil. (maman suharman)

Baca Juga : Mulai Besok, Garut Berlakukan Karantina Wilayah