Siapa Tersangka Kasus KPU Kota Bogor?
Inilah kado untuk Kota Bogor di peringatan Hari Antikorupsi Internasional, Senin (10/12/2018). Kejaksaan negeri setempat menaikkan status kasus dugaan korupsi pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Huj
INILAH, Bogor – Inilah kado untuk Kota Bogor di peringatan Hari Antikorupsi Internasional, Senin (10/12/2018). Kejaksaan negeri setempat menaikkan status kasus dugaan korupsi pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Hujan ke penyidikan.
Peningkatan status ini berlangsung setelah dua minggu lamanya penyidik melakukan penyelidikan atas kasus ini. Siapa tersangkanya akan diumumkan Kejari Bogor dalam waktu dekat.
Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Bogor, Yudi Indra Gunawan mengungkapkan, dalam penanganan kasus ini, pihaknya fokus menjaga dan mengamankan serta menyelamatkan KPU dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Kasus yang ada di KPU merupakan tindakan yang dilakukan oleh oknum oknum sehingga merugikan keuangan negara.
"KPU akan melaksanakan kerja sangat berat yaitu Pilpres dan Pileg. Tindakan koruptif di KPU akan kami bersihkan. Saat ini kasus dugaan korupsi di KPU itu sudah naik ke penyidikan. Mungkin dalam waktu dekat akan segera diumumkan tersangkanya," tuturnya.
Kasi Intel Widiyanto Nugroho menjelaskan, selama penyelidikan, tim penyidik sudah mengundang berbagai pihak, dari mulai pihak KPU hingga pihak ketiga yang berhubungan dengan berbagai kegiatan di KPU.
"Sekarang status sudah penyidikan dan kasus itu masih dalam penanganan," terang Widi.
Dalam penyidikan, lanjut Widi, belum ada pihak pihak yang diundang dan masih menunggu informasi dari tim penyidik. "Kita tunggu informasi lanjutan dari tim penyidik," katanya.
Sementara itu Kasi Pidsus Rade S Nainggolan mengatakan, langkah pertama setekah naik statusnya ke penyidikan, dirinya akan membahas dan melakukan pemanggilan ulang. "Kami juga akan melakukan pendalaman untuk mencari perbuatan yang melanggar hukum," ungkapnya.
