4 Meninggal, Positif Covid-19 di Garut Bertambah 133 Jadi 10.502

INILAH, Garut-Positif Covid-19 di Kabupaten Garut kembali meningkat menjadi sebanyak 10.502 kasus dengan adanya penambahan sebanyak 133 pasien terkonfirmasi positif Covid-19, Jum'at (4/6/2021).

Kematian akibat Covid-19 juga bertambah menjadi sebanyak 457 orang dengan meninggalnya sebanyak empat pasien positif Covid-19.

Keterangan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut disampaikan Koordinator Komunikasi Publik/Humas Muksin, penambahan sebanyak 133 pasien positif Covid-19 itu diperoleh dari hasil pemeriksaan RT PCR sebanyak 61 orang serta rapid tes antigen pada kasus kontak erat dan suspek sebanyak 72 orang.

Baca Juga : Kabupaten Cirebon Jadi Bagian Kerja Sama Korsel-Indonesia

Mereka terdiri 79 perempuan dan 54 laki-laki berusia antara satu bulan sampai 86 tahun. Mereka berasal dari Kecamatan Garut Kota (12), Wanaraja (11), Tarogong Kaler (11), Tarogong Kidul (10), Banyuresmi (9), Bayongbong (9), Karangpawitan (7), Pangatikan (7), Cilawu (6), Sukawening (6), Pameungpeuk (5), Cisurupan (4), dan Kecamatan Pakenjeng (4).

Juga, dari Kecamatan Cibiuk (3), Kadungora (3), Kersamanah (3), Leles (3), Samarang (3), Cisewu (2), Peundeuy (2), Talegong (2), Banjarwangi (1), Bungbulang (1), Cibalong (1), Cibatu (1), Cisompet (1), Leuwigoong (1), Balubur Limbangan (1), Mekarmukti (1), Pasirwangi (1), Selaawi (1), dan Kecamatan Sucinaraja (1).

Sebanyak empat pasien positif Covid-19 meninggal dunia, yakni perempuan (KC-9923 A) usia 59 tahun dari Kecamatan Bayongbong, laki-laki (KC-10305) usia 31 tahun dari Kecamatan Karangpawitan, laki-laki (KC-10424) usia 57 tahun dari Kecamatan Karangpawitan, dan perempuan (Kc-10445) usia 65 tahun asal Kecamatan Pameungpeuk.

Baca Juga : Sebanyak 25.725 Lansia Depok Sudah Jalani vaksinasi Dosis Pertama

Dengan demikian, akumulasi pasien meninggal dunia akibat Covid-19 di Garut bertambah menjadi sebanyak 457 orang, atau sekitar 4,35 persen dari akumulasi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 10.502 orang.