Bupati Garut: Penting Peran Laki-laki dalam Penurunan Angka Kekerasan Gender

INILAHKORAN, Garut-Keterlibatan laki-laki dalam pencegahan dan penurunan angka kekerasan berbasis gender itu penting. Apapun status gender dimiliki seseorang, memerlukan sebuah perlindungan.

Hal itu dikatakan Bupati Garut Rudy Gunawan seusai menghadiri acara Diseminasi dan Workshop Peta Jalan dan Rencana Aksi Pengintegrasian Pelibatan Laki-Laki dalam Pencegahan Kekerasan Berbasis Gender digagas  Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) Republik Indonesia di Fave Hotel Jalan Cimanuk Kecamatan Tarogong Kidul, Senin (17/10/2022).

"Kami berharap bahwa perempuan itu mendapatkan perlindungan. Gender itu status apapun itu harus mendapatkan perlindungan," tegasnya.

Baca Juga : Cirebon Siap Sambut Peserta TTG Nusantara ke XXIII

Senada dikemukakan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Garut Yayan Waryana mengenai pelibatan laki-laki dalam penurunan angka kekerasan berbasis gender. Apalagi angka kekerasan di Garut saat ini masih cukup tinggi.

Yayan menilai, luasnya wilayah Kabupaten Garut yang mencakup 42 kecamatan dengan 442 desa dan kelurahan sangat memungkinkan terjadinya tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

Karenanya, lanjut Yayan, seluruh stakeholder secara serempak mesti sinergi dan berkolaborasi bergerak bersama-sama untuk melakukan penyadaran terhadap kaum laki-laki agar bisa memberikan rasa aman, nyaman, perlindungan, pengayoman, dan pendampingan terhadap kaum perempuan.

Baca Juga : Nihil Korban Jiwa, Tapi Kebakaran Hanguskan 4 Rumah di Dayeuh Handap Garut

Dalam kesempatan sama, Asisten Deputi (Asdep) Bidang Penguatan Partisipasi Keluarga Kemen PPPA RI Prijadi Santoso mengatakan, pentingnya pelibatan laki-laki dalam upaya membangun kesetaraan dan keadilan gender itu telah mendapatkan pengakuan global. Hal itu didukung bukti pelibatan laki-laki dalam upaya membangun kesetaraan dalam isu kesehatan akan membawa dampak positif bagi kehidupan perempuan dan kehidupan laki-laki sendiri.