DPD PAN Kota Bandung Dapat Dukungan PPP Kubu Muktamar Jakarta

 

Ketua DPD PAN Kota Bandung Uum Syarif Usman mengatakan, rakerda telah menegaskan partai untuk mempersembahkan kursi di legislatif. Juga menargetkan kemenangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019.

 

"PAN menargetkan satu kursi untuk DPR RI, satu kursi DPRD provinsi, dan enam kursi di DPRD Kota Bandung," ujar Uum.

 

Uum optimistis, kinerja yang lebih bagus ditambah konsolidasi akan mendapatkan kepercayaan publik untuk mendapatkan kursi tersebut. Terlebih, PAN sudah kembali menemukan ruh dan ghirah di Kota Kembang.

 

"Semangat dan sikap para pengurus sudah relatif menujukan ghirah sangat positif. Tidak lagi dengan gaya berpolitik 'pragmatis' misalnya," katanya.

 

Selain itu, pihaknya pun berkolaborasi dengan Partai Islam Damai Aman (Idaman), sesuai keputusan pusat untuk menyatukan aspirasi politik melebur bersama PAN. 

 

"Dan PAN mengakomodir caleg PAN yang berasal dari Partai Idaman semula kemudian menjadi kader PAN untuk menjadi anggota legislatif," ungkapnya.

 

Pihaknya menggalang kekuatan bersama sejumlah partai koalisi untuk memenangkan pasangan calon capres-cawapres nomor urut 02 di Kota Bandung.

 

"Berdasarkan rilis beberapa lembaga survei, untuk PAN Kota Bandung kira-kira (menyumbang suara) 23 persen," katanya.

 

Langkah  yang sudah dilakukan, kata Uum, secara internal telah menjalankan konsolidasi dengan langsung menghadirkan calon wakil presiden yang diusung ke Kota kembang. Juga berkoordinasi dengan jaringan relawan yang notabene dibentuk secara inisiatif oleh masyarakat.

 

"Di samping juga kultur politik di Kota Bandung itu relatif cocok untuk bisa mempersembahkan calon presiden dan wapresnya Prabowo-Sandi," pungkasnya.

 

Sementara itu, Sekretaris DPC PPP Kota Bandung Muktamar Jakarta Nanang Djuhana menilai, hubungan pihaknya dengan PAN sudah terjaga baik. Karena itu, pihaknya pun ingin membantu setiap partai yang memang membutuhkan.

 

"Kami ingin membantu, khususnya PAN Kota Bandung yang kemarin tidak punya kursi. Kami siap bekerja sama dengan DPD PAN Kota Bandung. Tapi tentunya secara organisasi kami juga akan melaksanakan rapat pimpinan cabang," ujar Nanang.

 

Pada beberapa kesempatan, pihaknya kerap bersinergi dengan PAN untuk memenangkan calon yang diusung. Misalnya pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 lalu yang sama-sama memenangkan pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik).

 

"Oleh sebab itu sebaga instruktur paling bawah, DPC PPP Kota Bandung ya kami tidak akan lepas dari intsruksi ketua umum," pungkasnya.