Hari Pertama Pasar Murah, Lebih dari 100 Kg Telur Ludes

Hari Pertama Pasar Murah, Lebih dari 100 Kg Telur Ludes
Hari pertama pasar murah yang dilakukan Pemkot Bandung ramai diserbu warga, bagkan telur sebanyak 100 kilogram ludes terjual/Yogo Triastopo

INILAHKORAN, Bandung - Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung menggelar Pasar Murah di 30 kecamatan dari 19 September hingga 11 Oktober 2022 mendatang.

Hari pertama Pasar Murah diadakan di tiga kecamatan, yakni Rancasari, Cinambo dan Kiaracondong. Antusias warga terlihat dari panjangnya antrean di beberapa stan.

Bahkan, menurut Kepala Bidang Distribusi dan Perdagangan Pengawasan Kemetrologian Disdagin Kota Bandung Meiwan Kartiwa, sebanyak 100 kg telur yang disediakan di Rancasari sudah ludes dibeli warga. Padahal waktu masih menunjukkan 09.30 WIB.

Baca Juga : Viral Aksi Pungli Diduga Dilakukan Anggota Polisi PJR

"Telur itu kita jual Rp24.000/kg. Sementara di pasaran itu masih di angka Rp28.000/kg. Tadi informasi di Rancasari, 100 kg telur yang kita siapkan sudah habis terjual," kata Meiwan Kartiwa, Senin 19 September 2022.

Meiwan menjelaskan, harga-harga di Pasar Murah ini memang seluruhnya berada di bawah harga pasar tradisional. Beberapa komoditi pokok yang dijual antara lain, bawang merah, bawang putih, telur, minyak goreng, gula, beras, dan beberapa kebutuhan lain seperti sabun serta gas LPJ 3 kg.

"Ada 18 kecamatan yang menjual gas LPJ 3 kg. Lalu kita lihat juga apakah di kecamatannya butuh atau tidak? Seperti hari ini hanya Kiaracondong yang mengajukan untuk menjual gas 3 kg," ucapnya. 

Baca Juga : Rampung 2023 Mendatang, Pembangunan Little Madina di Cililin Kekurangan Dana Rp10 Miliar

Untuk harganya, Meiwan menyebutkan, bawang merah di setiap lokasi dijual Rp28.000/kg, sedangkan di pasar bisa mencapai Rp30.000-Rp35.000/kg. Bawang putih dijual seharga Rp24.000/kg. Sementara di pasaran Rp25.000-Rp30.000/kg.

Halaman :


Editor : Ahmad Sayuti