Kapolres Bandung Tegaskan Majalaya Aman
Aksi pengendara motor di Majalaya, yang membawa senjata tajam sempat meresahkan warga. Namun, pihak kepolisian memastikan jika saat ini di wilayah tersebut aman dan kondusif.
INILAH,Bandung- Aksi pengendara motor di Majalaya, yang membawa senjata tajam sempat meresahkan warga. Namun, pihak kepolisian memastikan jika saat ini di wilayah tersebut aman dan kondusif.
Kapolres Bandung, AKBP Indra Hermawan mengatakan, kondisi keamanan wilayah Kecamatan Majalaya dan sekitarnya cukup aman.
Meski sempat beredar video aksi pengendara motor yang membawa senjata tajam dan viral di media sosial, namun masyarakat disana tetap tenang dan beraktivitas seperti biasanya.
Meski demikian, ia mengajak masyarakat untuk sama sama menjaga keamanqn dan ketertiban lingkungan. Ia juga mengingatkan, pihaknya tidak segan untuk menindak peredaran minuman keras (miras).
"Kondisi Majalaya aman, tapi ini juga kewajiban masyarakat untuk tetap menjaga keamanan. Termasuk peredaran miras, kalau masyarakat lihat laporkan saya tidak main main, saya akan lakukan tindakan tegas,"kata Kapolres Bandung, Indra usai acara Milenial Road Safety Festival di Stadion si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Minggu (17/2/2019).
Menurut Indra, pihaknya sudah mengamankan 14 orang warga dengan 4 orang diantaranya memiliki ciri sesuai dengan pengendara motor di video.
Terkait peredaran video tersebut, ia meminta agar masyarakat tidak membagikan video yang masih belum jelas kebenarannya. Hal itu dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman.
Ia mengatakan aksi beberapa pengendara motor di Majalaya, Kabupaten Bandung sambil membawa senjata tajam seperti golok dan parang viral di media sosial tiga hari ke belakang.
Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, jajaran Polsek Majalaya dan Polres Bandung mengamankan 14 orang pelaku yang sesuai dengan ciri-ciri pengendara motor dalam video tersebut.
"Tadi malam pukul 21.00, gabungan polres Reskrim dan polsek menangkap 14 orang. Saat ini sedang pemeriksaan intensif. Empat membawa alat sajam dan 10 tidak bawa sajam. Empat orang ini identik ciri-cirinya seusia dengan yang ada dalam video," ujarnya.
