Kota Bandung Mulai Lakukan Simulasi PTM Terbatas 

Simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di masa pandemi Covid-19 pada 330 sekolah tingkat SD hingga SMA di Kota Bandung yang ditunjuk Dinas Pendidikan mulai digelar hari ini, Senin (7/6/2021). Salah satu sekolah dasar (SD) yang melaksanakan simulasi yaitu sekolah swasta di Jalan Jawa, Kota Bandung. 

Kota Bandung Mulai Lakukan Simulasi PTM Terbatas 
istimewa

INILAH, Bandung - Simulasi pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di masa pandemi Covid-19 pada 330 sekolah tingkat SD hingga SMA di Kota Bandung yang ditunjuk Dinas Pendidikan mulai digelar hari ini, Senin (7/6/2021). Salah satu sekolah dasar (SD) yang melaksanakan simulasi yaitu sekolah swasta di Jalan Jawa, Kota Bandung. 

Pada simulasi tersebut, orang tua siswa hanya diperbolehkan mengantar dan menjemput anak dengan lokasi yang berbeda. Mereka tidak diperbolehkan menunggu atau berkerumun di kawasan sekolah. 

Saat memasuki gedung, terlebih dahulu siswa harus mencuci tangan selanjutnya masuk ke kotak desinfektan dan dilakukan pengecekan suhu tubuh. Siswa harus memakai masker dan faceshield serta membawa bekal sendiri. 

Baca Juga : Sebanyak 2.500 Calon Jamaah Haji Kabupaten Bandung Gagal Berangkat

Di ruang kelas, siswa yang mengikuti simulasi hanya 10 orang dari total siswa yang mencapai 27 orang pada satu kelas. Tiap meja dan kursi siswa diberi jarak dan memakai kaca pelindung. Hand sanitazer disiapkan oleh sekolah atau siswa membawa sendiri. 

Kepala Sekolah Yohana Dita mengatakan, hanya 10 orang siswa kelas enam yang mengikuti simulasi belajar tatap muka dari total siswa 27 orang. Simulasi tersebut akan dilakukan tiap kelas hingga tanggal 17 Juni mendatang. 

"Yang ikut simulasi hanya 10 orang, kelas 6. Simulasi gak langsung belajar. Memberlakukan belajar tatap muka untuk kelas dengan sistem shifting," kata Yohana.

Baca Juga : Usut Dana Hibah Kadin, Kejari Periksa 10 Saksi

Menurutnya, pada hari ini simulasi PTM dilakukan untuk kelas 1 dan 6. Pada Selasa dilakukan sterilisasi, pada Rabu untuk kelas 2 dan 4 sedangkan Jumat untuk kelas 3 dan 5 dengan satu kali pertemuan maksimal dua jam. 

Halaman :


Editor : Doni Ramdhani