LPG 3 Kilo di Cimahi Aman
Pemkot Cimahi memastikan, ketersediaan gas LPG tiga kilogram aman hingga akhir tahun untuk memenuhi sekitar 600 jiwa penduduk Cimahi. Cimahi sendiri mendapatkan kuota gas bersubsidi sebany
INILAH, Cimahi- Pemkot Cimahi memastikan, ketersediaan gas LPG tiga kilogram aman hingga akhir tahun untuk memenuhi sekitar 600 jiwa penduduk Cimahi. Cimahi sendiri mendapatkan kuota gas bersubsidi sebanyak 6.311.333 tabung.
"Stok masih banyak, belum ada laporan kelangkaan gas 3 kg," kata Kepala Seksi Perdagangan pada Dinas Perdagangan Koperasi UMKM dan Perindustrian Kota Cimahi, Agus Irwan.
Jika ada kekurangan atau kelangkaan gas LPG bersubsidi, dipastikan ada laporan dari masyarakat melalui surat dari pihak kelurahan.
Hal itu akan ditindaklanjuti dengan investigasi, dan operasi pasar. Namun, sejauh ini laporan itu belum ada.
"Dari Pertamina juga stok melimpah. Kalau ada kelangkaan, SOP-nya laporan dari masyarakat, dikirim ke kelurahan," ujarnya.
Selain stok, menjelang pergantian tahun ini juga belum ada laporan gejolak harga gas tiga kilogram di lapangan.
Permen ESDM, harga dari agen dijual Rp14.750 per tabung. Sementara harga di pangkalan ialah Rp16.600 per tabung. Jika harga eceran sudah di atas Rp 20 ribu itu sudah melampaui batas.
Menurutnya, disparitas harga yang terlalu jauh dengan LPG non subsidi, membuat ketidaktepatan sasaran LPG bersubsidi semakin meluas. Masyarakat dengan penghasilan di atas ketentuan semakin banyak yang menggunakan hak warga miskin dengan membeli LPG bersubsidi.
Belum adanya aturan atau pembatasan pembelian LPG bersubsidi bagi warga mampu, salah satu penyebab ketidaktepatansasaran penyaluran LPG bersubsidi. Seharusnya mereka yang berhak mendapat gas bersubsidi, warga miskin yang penghasilannya Rp 1,5 juta. (ahmad sayuti/ito)
