Pemkot Bandung Akan Berikan Subsidi Untuk Perajin Tahu

Disdagin Kota Bandung akan memberikan subisi kepada para perajin tahu imbas dari kenaikan harga BBM dan harga kacang kedelai

Pemkot Bandung Akan Berikan Subsidi Untuk Perajin Tahu
Kadisdagin Kota Bandung Elly Wasliah. (Yogo Triastopo)
INILAHKORAN, Bandung - Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung Elly Wasliah mengatakan, harga kacang kedelai naik terjadi akibat beberapa faktor. Kenaikan BBM subsidi dan melemahnya kurs nilai tukar Rupiah terhadap dollar diantaranya.. 
"Berbagai faktor, saya melihatnya melemahnya nilai kurs rupiah. Sedangkan kacang kedelai itu impor. Kita impor dari Amerika, ada juga dari Kanada," kata Elly Wasliah, Selasa 4 Oktober 2022.
Selain penurunan kurs rupiah Elly Wasliah menyebut, bahwa meningkatnya biaya distribusi menjadi dampak langsung kenaikan BBM subsidi terhadap harga kedelai. Sehingga harga tahu tempe turut merangkak naik. 
"Ya memang kan karna harga bahan bakunya naik, otomatis banyak keputusan yang dibuat oleh para pedagang adalah harga tetap tapi ukuran berkurang atau ukuran tetap harga naik. Jadi wajar harga tahu tempe naik," ucapnya. 
Guna menekan harga kedelai naik, Elly menuturkan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Disperindag Provinsi Jawa Barat untuk memberikan bantuan dalam bentuk subsidi terhadap para pengrajin tahu dan pengusaha kedelai. 
"Jadi direncanakan akan ada subsidi Rp1.000 rupiah per kilogram kepada distributor kacang kedelai, dan itu dilakukan dengan kerjasama dengan Bulog. Baru, nanti dengan Bulog dan Kopti dan distributor akan dirapatkan," ujar dia. 
Elly menambahkan, sebelumnya, harga kacang kedelai di Kota Bandung berada di angka Rp11.500 per kilogram. Sementara harga eceran saat ini menembus angka Rp 12.900 per kilogram. 
"Harga kacang kedelai di Kota Bandung di kelas importir kacang kedelai yaitu Depot Kacang Kedelai Indonesia itu harganya sekarang Rp12.500 per kilogram. Sementara untuk harga di agen Rp12.600 hingga Rp 12.700 per-kg. Sedangkan di harga eceran itu Rp12.900 per kilogram," tandasnya. *** (yogo triastopo) 


Editor : Ahmad Sayuti