Polresta Bogor Berhasil Hadirkan 20 Orang Duta Anti Knalpot Bising 

Polresta Bogor Kota merilis hasil operasi keselamatan Lodaya tahun 2023, hasilnya Polresta Bogor Kota berhasil menertibkan 563 kendaraan berkenalpot bronx atau kenalpot bising pada Jum'at (10/2/2023) sore. Kedepannya Polresta Bogor Kota akan lebih gencar sosialisasi ke masyarakat dengan duta anti kenalpot bising dan siap kapanpun menertibkan kenalpot bising.

Polresta Bogor Berhasil Hadirkan 20 Orang Duta Anti Knalpot Bising 
Polresta Bogor Kota merilis hasil operasi keselamatan Lodaya tahun 2023, hasilnya Polresta Bogor Kota berhasil menertibkan 563 kendaraan berkenalpot bronx atau kenalpot bising pada Jum'at (10/2/2023) sore. Kedepannya Polresta Bogor Kota akan lebih gencar sosialisasi ke masyarakat dengan duta anti kenalpot bising dan siap kapanpun menertibkan kenalpot bising./Rizki Mauludi
INILAHKORAN, Bogor - Polresta Bogor Kota merilis hasil operasi keselamatan Lodaya tahun 2023, hasilnya Polresta Bogor Kota berhasil menertibkan 563 kendaraan berkenalpot bronx atau kenalpot bising pada Jum'at (10/2/2023) sore. Kedepannya Polresta Bogor Kota akan lebih gencar sosialisasi ke masyarakat dengan duta anti kenalpot bising dan siap kapanpun menertibkan kenalpot bising.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Polisi Bismo Teguh Prakoso menuturkan, ini berawal saat dirinya ngopi bareng dan bertemu dengan masyarakat, banyak keluhan masyarakat soal kenalpot bising. Bahkan ada yang menyebabkan bertengkar karena ketidaknyamanan.
"Ini kami merespon aduan masyarakat, untuk melakukan penertiban. Kegiatan kenalpot brox mengacu Peraturan Menteri Negara (Permen) Lingkungan Hidup nomor 7 tahun 2009 Tentang Ambang Batas Kebisingan Kendaraan Bermotor Tipe Baru, dibawah 175cc harus 80 desibel. Kemudian UU nomor 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, kenalpot bising tidak layak jalan dan harus sesuai spesifikasi cc motor," ungkap Bismo kepada wartawan.
Bismo memaparkan, ada sebanyak 563 kendaraan bermotor yang berhasil ditertibkan kenalpotnya dari hasil operasi oleh anggota maupun penyerahan secara sukarela dari masyarakat. Kemudian rencana tindak lanjut terhadap kenalpot ini adalah pemusnahan berkoordinasi dengan jaksa dan pengadilan.
"Kami mendapat informasi dari masyarakat, didaerah SPBU Jambu Dua dan Jalan R3 rawan kenalpot bronx. Kerap digunakan balap liar. Kemudian tempat bengkel 24 jam disalah gunakan untuk balap liar, kami berikan pesan kamtibmas juga kepada seluruh lapisan masyarakat," paparnya.
"Intinya kami ingin, jangan sampai menunggu korban, kami cegah dahulu. Kami patroli lakukan upaya pencegahan dan penyadaran. Kebanyakan motor bodong dibawa ke Mako Polresta Bogor Kota untuk dilakukan penyitaan," tambah Bismo.
Bismo juga mengatakan, pihaknya telah membentuk 20 duta anti kenalpot bising yang dahulu pelaku balap liar, pedagang dan masyarakat pengguna. Mereka menyadari dan stop menggunakan knalpot bising.
"Ada yang hampir menabrak pedagang dan orang yang menyebrang, sehingga mereka sadar. Kesadaran juga harus dilakukan oleh kita sebagai pengguna jalan. Duta ini juga ada yang berhenti karena rumah di dalam gang sehingga tidak bagus hubungan dengan tetangga nya. Semoga bisa berkurang," pungkasnya.***


Editor : JakaPermana