Tatar Nilapadmi, Kawasan Hunian Terbaru Persembahan Kota Baru Parahyangan
Berada di antara gugusan peninsula yang beragam keindahannya, mulai dari lembah hijau nan alami hingga hamparan padang golf bertaraf internasional serta dikelilingi danau yang memberikan kesegaran sekaligus keunikan bagi suatu Kawasan Hunian.
INILAHKORAN, Bandung- Berada di antara gugusan peninsula yang beragam keindahannya, mulai dari lembah hijau nan alami hingga hamparan padang golf bertaraf internasional serta dikelilingi danau yang memberikan kesegaran sekaligus keunikan bagi suatu Kawasan Hunian.
Kota Baru Parahyangan kembali mempersembahkan peninsula terbaiknya Tatar Nilapadmi. Mengambil nama permaisuri utama dari kisah Prabu Siliwangi yang memilki arti sosok yang sangat berharga direpresentasikan oleh kata ‘Nila’ yaitu warna ungu tua (indigo) sebagai cerminan warna kebangsawanan.
Memiliki akses pencapaian berupa jalan sekunder ROW-21 meter dan jalan tatar hingga ROW-17 meter, seluruh unit hunian ditata dengan apik mengeliling perimeter tatar dan berinteraksi langsung dengan alam dan taman tatar.
Baca Juga : Ratusan Warga Bandung Serbu Pasar Murah OMG Jabar
Perpaduan jalan dan jalur hijau tatar memberikan kesempatan sekaligus menghantarkan penghuni tatar untuk menikmati ‘green belt’ yang mengelilingi tatar.
Tinggal di Tatar Nilapadmi akan memberikan pengalaman alam yang nyaman setiap harinya, baik di dalam rumah maupun lingkungan hunian. Dambaan dan kebanggaan bagi Anda dan Keluarga.
Kota Baru Parahyangan (KBP), kota mandiri pertama dan terbesar di Bandung Raya kini telah memasuki tahap pengembangan kota yang lebih masif lagi dengan telah dan akan hadirnya : IKEA, Mason Wing@Mason Pine Hotel, Parahyangan Golf, Wahoo Water World, Tepi Danau, RSIA Parahyangan, Sekolah Bina Persada, Supermarket Yogya serta fasilitas-fasiltas kota lainnya di KBP.
Baca Juga : Geger di Gegerkalong, Anggota TNI dan Istrinya Dikeroyok hingga Ditodong Pistol OTK, Polisi Selidiki
Faktor eksternal yang nantinya turut menambah nilai pengembangan KBP adalah rencana beroperasinya High Speed Train Jakarta-Bandung di tahun 2023 ini dengan waktu tempuh hanya sekitar 30 menit dari Stasiun Halim, Jakarta s/d Stasiun Padalarang, Bandung serta keberadaan KBP yang berjarak hanya 1 km dari Stasiun Padalarang yang menjadi salah satu perhentian Kereta Api Cepat tersebut.
Halaman :
